Rektor UPR Dr Andrie Elia Embang dalam sambutanya mengatakan ada lebih dari 150 juta generasi bangsa sebagai generasi emas pemimpin bangsa. KKN Kebangsaan ini sebagai pilar untuk keberlangsungan negara ke depannya. Kehadiran mahasiswa sekaligus mendukung program food estate sebagai langkah kemandirian pangan nasional dan membangun karakter bangsa dengan semua elemen.
“Ke depan kalian adalah penerus bangsa, oleh karena itu wujudkan cita-cita kalian untuk membangun bangsa ini. Selama KKN ini kalian akan membaur dalam keberagaman budaya. Ini menjadi pengalaman berharga, betapa indahnya persatuan dalam keragaman,” ujarnya.
Sementara itu, Dr Aswin Usop selaku ketua panitia KKN Kebangsaan dan KKN Bersama menyebut, ada 73 PTN dan PTS dari seluruh wilayah Indonesia yang mengikuti kegiatan ini. Ini merupakan pelaksaan KKN ke-10, yang diikuti kurang lebih 1.000 peserta dari PTN dan PTS, 1.300 dari UPR, dan 5 peserta dari Akmil Magelang.
“Kita patut bersyukur, pembukaan KKN kali ini sangat meriah dan diikuti banyak peserta dari PTN dan PTS yang ada di Indonesia, kali ini ada lima orang perwakilan dari Akmil Magelang. Para peserta nantinya akan menyebar ke 100 desa di 64 kecamatan yang ada di Kabupaten Pulang Pisau dan Kapuas, kedua kabupaten ini merupakan lokasi pengembangan program nasional food estate,” ungkapnya. (kaltengpos)