Senin, Juli 1, 2024
23.7 C
Palangkaraya

Abdul Rasyid Salurkan 500 Ton Beras dan 100.000 Liter Migor

Zakat Harta Dibagikan kepada Warga di 14 Kabupaten/Kota se-Kalteng

PANGKALAN BUN – Pengusaha nasional sekaligus Owner Citra Borneo Indah (CBI) Group H Abdul Rasyid AS setiap tahun mengeluarkan zakat mal atau zakat hartanya. Pada pertengahan ramadan tahun ini disalurkan sebanyak 500 ton beras dan 100.000 liter minyak goreng (Migor). Pelepasan puluhan truk pengangkut zakat ini dilaksanakan secara simbolis di Gudang CBI Group di Desa Pasir Panjang, Kecamatan Arus Selatan, Kotawaringin Barat (Kobar) pada Senin (18/4).

Pelepasan dilakukan oleh H Abdul Rasyid didampingi istrinya Hj Nuriyah bersama anak-anaknya yaitu Jemmy Adrianor Rasyid, Monica Putri Rasyid dan Ernis Desidistrisna. Hadir juga Bupati Kobar Hj Nurhidayah dan suami H Ruslan AS beserta pejabat forkopimda setempat.

H Abdul Rasyid selalu komitmen untuk bisa menyisihkan harta, pikiran dan bantuan bagi masyarakat dan Provinsi Kalteng. Sebagai putra asli Bumi Tambun Bungai, ia tidak akan pernah melupakan tanah yang menjadi tempat kelahirannya.

“Tentunya saya tidak boleh lupa terhadap tanah yang menjadi tempat lahir saya. Hal seperti ini tentunya ke depan akan terus berlanjut hingga waktu yang tidak terbatas oleh generasi penerus yaitu anak-anak hingga keturunan terus menerus,” jelasnya.

Baca Juga :  Bawa Lari Gadis di Bawah Umur, Tiga Tersangka Dibekuk

Menurut H Abdul Rasyid AS, bahwa apa yang dilakukan ini sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat. Ia mengatakan begitu banyak perusahaan besar yang ada di Kalimantan Tengah tetapi tingkat kepedulian kepada warga masih minim. Dan beberapa waktu lalu sempat bertemu dan mengajak agar bisa ikut andil dan membantu masyarakat.

“Kami menyampaikan harapan masyarakat, diantaranya keluhan terkait masalah mahal dan sempat langkanya minyak goreng dipasaran dan sebagainya. Kami ajak agar mereka juga bisa peduli dan membantu masyarakat disaat kondisi sedang tidak baik-baik saja,”katanya.

H Abdul Rasyid AS menambahkan, perlunya perusahaan baik perkebunan maupun tambang di Kalteng dapat  berkontribusi. Supaya tidak adanya kesenjangan sosial ditengah-tengah masyarakat.

H Abdul Rasyid AS kemudian menyampaikan beberapa hal yang melandasi kenapa kegiatan tersebut selalu dilaksanakan di kabupaten yang memiliki julukan Bumi Marunting Batu Aji ini.

Baca Juga :  Per Agustus Targetkan Jumlah Vaksinasi Dua Kali Lipat

“Hal pertama karena seluruh unit usaha milik saya yang tergabung dalam CBI Group berada di Provinsi Kalteng dan kantor pusat berada di Pangkalan Bun. Sehingga sewajarnya saya dan keluarga, membagikan zakat bagi masyarakat yang membutuhkan di Kalteng,” kata H Abdul Rasyid AS.

Selain itu, menurut H Abdul Rasyid AS, ini juga dilakukan agar menjadi motivasi bagi masyarakat Kalteng, khususnya generasi muda supaya mulai menjadi pengusaha.

“Memang untuk menjadi pengusaha yang sukses, tidak semudah membalikkan telapak tangan. Tetapi juga tidak akan pernah terwujud bila kita tidak mencoba dan tabah menghadapi cobaan dan rintangan,” katanya.

H Abdul Rasyid AS menambahkan bahwa dirinya selalu berharap, kedepan akan semakin banyak tumbuh generasi muda di Kalteng yang menjadi pengusaha. Sehingga bila semakin banyak masyarakat Kalteng yang menggeluti dunia usaha, paling tidak akan bertambah lagi pengusaha yang sukses. Karena dengan banyaknya warga Kalteng yang menjadi pengusaha, tentunya keberadaannya bisa lebih membawa manfaat bagi masyarakat Kalteng. (son/ala/ko)

Zakat Harta Dibagikan kepada Warga di 14 Kabupaten/Kota se-Kalteng

PANGKALAN BUN – Pengusaha nasional sekaligus Owner Citra Borneo Indah (CBI) Group H Abdul Rasyid AS setiap tahun mengeluarkan zakat mal atau zakat hartanya. Pada pertengahan ramadan tahun ini disalurkan sebanyak 500 ton beras dan 100.000 liter minyak goreng (Migor). Pelepasan puluhan truk pengangkut zakat ini dilaksanakan secara simbolis di Gudang CBI Group di Desa Pasir Panjang, Kecamatan Arus Selatan, Kotawaringin Barat (Kobar) pada Senin (18/4).

Pelepasan dilakukan oleh H Abdul Rasyid didampingi istrinya Hj Nuriyah bersama anak-anaknya yaitu Jemmy Adrianor Rasyid, Monica Putri Rasyid dan Ernis Desidistrisna. Hadir juga Bupati Kobar Hj Nurhidayah dan suami H Ruslan AS beserta pejabat forkopimda setempat.

H Abdul Rasyid selalu komitmen untuk bisa menyisihkan harta, pikiran dan bantuan bagi masyarakat dan Provinsi Kalteng. Sebagai putra asli Bumi Tambun Bungai, ia tidak akan pernah melupakan tanah yang menjadi tempat kelahirannya.

“Tentunya saya tidak boleh lupa terhadap tanah yang menjadi tempat lahir saya. Hal seperti ini tentunya ke depan akan terus berlanjut hingga waktu yang tidak terbatas oleh generasi penerus yaitu anak-anak hingga keturunan terus menerus,” jelasnya.

Baca Juga :  Bawa Lari Gadis di Bawah Umur, Tiga Tersangka Dibekuk

Menurut H Abdul Rasyid AS, bahwa apa yang dilakukan ini sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat. Ia mengatakan begitu banyak perusahaan besar yang ada di Kalimantan Tengah tetapi tingkat kepedulian kepada warga masih minim. Dan beberapa waktu lalu sempat bertemu dan mengajak agar bisa ikut andil dan membantu masyarakat.

“Kami menyampaikan harapan masyarakat, diantaranya keluhan terkait masalah mahal dan sempat langkanya minyak goreng dipasaran dan sebagainya. Kami ajak agar mereka juga bisa peduli dan membantu masyarakat disaat kondisi sedang tidak baik-baik saja,”katanya.

H Abdul Rasyid AS menambahkan, perlunya perusahaan baik perkebunan maupun tambang di Kalteng dapat  berkontribusi. Supaya tidak adanya kesenjangan sosial ditengah-tengah masyarakat.

H Abdul Rasyid AS kemudian menyampaikan beberapa hal yang melandasi kenapa kegiatan tersebut selalu dilaksanakan di kabupaten yang memiliki julukan Bumi Marunting Batu Aji ini.

Baca Juga :  Per Agustus Targetkan Jumlah Vaksinasi Dua Kali Lipat

“Hal pertama karena seluruh unit usaha milik saya yang tergabung dalam CBI Group berada di Provinsi Kalteng dan kantor pusat berada di Pangkalan Bun. Sehingga sewajarnya saya dan keluarga, membagikan zakat bagi masyarakat yang membutuhkan di Kalteng,” kata H Abdul Rasyid AS.

Selain itu, menurut H Abdul Rasyid AS, ini juga dilakukan agar menjadi motivasi bagi masyarakat Kalteng, khususnya generasi muda supaya mulai menjadi pengusaha.

“Memang untuk menjadi pengusaha yang sukses, tidak semudah membalikkan telapak tangan. Tetapi juga tidak akan pernah terwujud bila kita tidak mencoba dan tabah menghadapi cobaan dan rintangan,” katanya.

H Abdul Rasyid AS menambahkan bahwa dirinya selalu berharap, kedepan akan semakin banyak tumbuh generasi muda di Kalteng yang menjadi pengusaha. Sehingga bila semakin banyak masyarakat Kalteng yang menggeluti dunia usaha, paling tidak akan bertambah lagi pengusaha yang sukses. Karena dengan banyaknya warga Kalteng yang menjadi pengusaha, tentunya keberadaannya bisa lebih membawa manfaat bagi masyarakat Kalteng. (son/ala/ko)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/