Jumat, November 22, 2024
31.2 C
Palangkaraya

Divaksin Sinovac Kena Covid-19, Ahli: 40 Persen Tetap Bisa Tertular

KaltengOnline.com-Ratusan tenaga kesehatan terinfeksi Covid-19 meski sudah divaksinasi dengan vaksin Sinovac dari Tiongkok. Hal itu menjadi pertanyaan terkait dengan efikasi dan efektivitas Sinovac. Para ahli menilai kejadian itu tak aneh sebab memang tak ada vaksin yang manjur 100 persen.

Epidemiolog dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI) Tri Yunis Miko Wahyono mengatakan sejak awal efikasi dari vaksin yang dipakai oleh Indonesia tak ada yang 70 persen lebih. Sinovac pun di bawah 70 persen nilai efikasinya.

“Jadi dari awal pakai Sinovac kan ada 40 persen yang mungkin tetap akan kena Covid-19,” jelasnya kepada JawaPos.com, Sabtu (19/6).

Apalagi ditambah dengan varian baru Delta dari India, maka nilai efikasi pasti akan menurun. “Mungkin 40 persen orang kena Covid-19 meski sudah divaksinasi,” jelasnya.

Baca Juga :  Kejati Kalteng Geledah Bagian Keuangan Dinkes Barsel

Lalu apakah bisa fatal atau hanya gejala ringan? Tri Yunis menegaskan keduanya bisa saja terjadi.

“Bisa (meninggal), kalau dia enggak dapat pertolongan, enggak dapat oksigen ya bisa meninggal,” katanya.

KaltengOnline.com-Ratusan tenaga kesehatan terinfeksi Covid-19 meski sudah divaksinasi dengan vaksin Sinovac dari Tiongkok. Hal itu menjadi pertanyaan terkait dengan efikasi dan efektivitas Sinovac. Para ahli menilai kejadian itu tak aneh sebab memang tak ada vaksin yang manjur 100 persen.

Epidemiolog dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI) Tri Yunis Miko Wahyono mengatakan sejak awal efikasi dari vaksin yang dipakai oleh Indonesia tak ada yang 70 persen lebih. Sinovac pun di bawah 70 persen nilai efikasinya.

“Jadi dari awal pakai Sinovac kan ada 40 persen yang mungkin tetap akan kena Covid-19,” jelasnya kepada JawaPos.com, Sabtu (19/6).

Apalagi ditambah dengan varian baru Delta dari India, maka nilai efikasi pasti akan menurun. “Mungkin 40 persen orang kena Covid-19 meski sudah divaksinasi,” jelasnya.

Baca Juga :  Kejati Kalteng Geledah Bagian Keuangan Dinkes Barsel

Lalu apakah bisa fatal atau hanya gejala ringan? Tri Yunis menegaskan keduanya bisa saja terjadi.

“Bisa (meninggal), kalau dia enggak dapat pertolongan, enggak dapat oksigen ya bisa meninggal,” katanya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/