Kamis, November 21, 2024
24.5 C
Palangkaraya

Perkuat Kebersamaan lewat Nobar Piala Dunia

PALANGKA RAYA-Anggota Komisi III A-245 Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Daerah Pemilihan (Dapil) Kalimantan Tengah (Kalteng) H Agustiar Sabran SKom mengajak masyarakat Bumi Tambun Bungai untuk terus memperkuat kebersamaan dan silaturahmi. Salah satunya melalui kegiatan nonton bareng (nobar) final piala dunia 2022 di gedung olahraga (Gor) Tjilik Riwut Km 5, Palangka Raya, Minggu malam (18/12). Nobar partai final piala dunia tahun ini yang mempertemukan tim Argentina dan Prancis digelar berkat kerja sama dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng.

“Ini merupakan instruksi Gubernur H Sugianto Sabran bekerja sama dengan Dewan Adat Dayak (DAD) Kalteng,” kata Ketua Umum Dewan Adat Dayak Kalteng H Agustiar Sabran saat meninjau lokasi nobar, kemarin.

Baca Juga :  Aisyah dan Deden Agustiar Bantu Pasien Bibir Sumbing

Kegiatan ini juga dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kebersamaan dan silaturahmi yang selama ini digaungkan gubernur bersama organisasi masyarakat, organisasi keagamaan, organisasi adat, organisasi pemuda, dan lainnya, sekaligus memberikan hiburan kepada masyarakat Kalteng, khususnya yang ada di Kota Palangka Raya,” tuturnya.

Menurut H Agustiar, semangat kebersamaan dan silaturahmi perlu terus digelorakan pada setiap momen, termasuk momentum gelaran piala dunia. Begitu pun momen Natal yang dirayakan umat Kristen dan pergantian tahun yang tak lama lagi. Jangan membiarkan kebersamaan, silaturahmi, dan semangat gotong royong memudar seiring perkembangan zaman.

“Siapa lagi kalau bukan kita yang melaksanakan dan menumbuhkembangkan itu, kapan lagi kalau bukan sekarang, menghadapi globalisasi dan dunia yang makin komplek saat ini, perlu diperkuat kebersamaan dan silaturahmi melalui kegiatan-kegiatan seperti ini,” tambah ketua harian Pengurus Besar (PB) Percasi pusat itu.

Baca Juga :  Pekerja Bergaji di Bawah Rp 3,5 Juta Bakal Dapat Bantuan Subsidi Upah

Bangsa Indonesia memiliki Pancasila sebagai ideologi. Begitu pun dengan falsafah huma betang yang dimiliki masyarakat Kalimantan Tengah yang telah diwariskan sejak dahulu kala. Memasuki tahun 2023, kita akan dihadapi dengan tantangan berupa resisi ekonomi. Karena itu, wakil rakyat tersebut mengajak masyarakat untuk lebih memperkuat lagi kebersamaan sebagai jati diri kita. (nue/ce/ala)

 

PALANGKA RAYA-Anggota Komisi III A-245 Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Daerah Pemilihan (Dapil) Kalimantan Tengah (Kalteng) H Agustiar Sabran SKom mengajak masyarakat Bumi Tambun Bungai untuk terus memperkuat kebersamaan dan silaturahmi. Salah satunya melalui kegiatan nonton bareng (nobar) final piala dunia 2022 di gedung olahraga (Gor) Tjilik Riwut Km 5, Palangka Raya, Minggu malam (18/12). Nobar partai final piala dunia tahun ini yang mempertemukan tim Argentina dan Prancis digelar berkat kerja sama dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng.

“Ini merupakan instruksi Gubernur H Sugianto Sabran bekerja sama dengan Dewan Adat Dayak (DAD) Kalteng,” kata Ketua Umum Dewan Adat Dayak Kalteng H Agustiar Sabran saat meninjau lokasi nobar, kemarin.

Baca Juga :  Aisyah dan Deden Agustiar Bantu Pasien Bibir Sumbing

Kegiatan ini juga dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kebersamaan dan silaturahmi yang selama ini digaungkan gubernur bersama organisasi masyarakat, organisasi keagamaan, organisasi adat, organisasi pemuda, dan lainnya, sekaligus memberikan hiburan kepada masyarakat Kalteng, khususnya yang ada di Kota Palangka Raya,” tuturnya.

Menurut H Agustiar, semangat kebersamaan dan silaturahmi perlu terus digelorakan pada setiap momen, termasuk momentum gelaran piala dunia. Begitu pun momen Natal yang dirayakan umat Kristen dan pergantian tahun yang tak lama lagi. Jangan membiarkan kebersamaan, silaturahmi, dan semangat gotong royong memudar seiring perkembangan zaman.

“Siapa lagi kalau bukan kita yang melaksanakan dan menumbuhkembangkan itu, kapan lagi kalau bukan sekarang, menghadapi globalisasi dan dunia yang makin komplek saat ini, perlu diperkuat kebersamaan dan silaturahmi melalui kegiatan-kegiatan seperti ini,” tambah ketua harian Pengurus Besar (PB) Percasi pusat itu.

Baca Juga :  Pekerja Bergaji di Bawah Rp 3,5 Juta Bakal Dapat Bantuan Subsidi Upah

Bangsa Indonesia memiliki Pancasila sebagai ideologi. Begitu pun dengan falsafah huma betang yang dimiliki masyarakat Kalimantan Tengah yang telah diwariskan sejak dahulu kala. Memasuki tahun 2023, kita akan dihadapi dengan tantangan berupa resisi ekonomi. Karena itu, wakil rakyat tersebut mengajak masyarakat untuk lebih memperkuat lagi kebersamaan sebagai jati diri kita. (nue/ce/ala)

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/