Minggu, September 8, 2024
31.4 C
Palangkaraya

Konsumsi Ikan Efektif Cegah Stunting

PALANGKA RAYA-Angka konsumsi ikan (AKI) masyarakat Kalteng meningkat setiap tahunnya. Ratarata kenaikan AKI Kalteng sebesar 3,99 persen. Pada tahun 2021, AKI Kalteng 55,52 persen sehingga melebihi AKI nasional yang sebesar 55,37 persen.

Tentu, data di atas sangat positif. Terlebih jika dilihat darikaca mata kesehatan. Kalteng saat ini sedang gencar-gencarnya menurunkan angka stunting. Ikan menjadi makanan
yang sangat direkomendasikan untuk mencegah terjadinya stunting. Segudang manfaat disimpan oleh hewan perairan ini.

Mulai dari protein hingga lemak yang bermanfaat baik tumbuh kembang anak. Maka
tak ayal ikan pun menjadi makanan yang sangat direkomendasikan untuk mencegah terjadinya risiko stunting pada anak. Hal ini diungkapkan oleh Ahli Gizi RSUD dr Doris Sylvanus, Hermawati S.Tr.Gz.,RD.

Mengonsumsi ikan bagus sekali untuk anak agar terhindar dari risiko stunting. Ikan jenis apapun, memiliki kandungan utama berupa protein. Sementara, kandungan yang
dibutuhkan untuk tumbuh kembang anak juga merupakan protein.

Baca Juga :  Karyawan PT Victor Dua Tiga Mega Diperiksa sebagai Saksi

“Selain itu ya karbohidrat juga dibutuhkan, lemak juga dibutuhkan, tapi protein itu sangat penting untuk menunjang pertumbuhan anak, jadi termasuk untuk mencegah stunting
juga itu,” jelasnya kepada Kalteng Pos, Sabtu (19/11).

Hermawati mengatakan semua jenis ikan memiliki manfaat demikian. Protein di dalam ikan termasuk dalam protein biologis tinggi. Memiliki asam amino yang lebih lengkap. Maka dengan adanya itu penyerapan di dalam tubuh lebih bagus dan asam amino di dalamnya
lebih lengkap tadi dapat menunjang pertumbuhan anak. Protein termasuk dalam zat gizi makro seperti halnya karbohidrat dan lemak. Zat gizi makro merupakan zat gizi yang dibutuhkan oleh tubuh dalam jumlah banyak.

Baca Juga :  SKIPM Palangka Raya Komitmen Member Layanan yang Mudah dan Enggak Ribet

“Jadi di dalam protein itu ada asam amino di situ, untuk pertumbuhan juga, asam amino itu juga di dalam protein itu jenisnya banyak, jadi di dalam protein itu sudah lengkap jenis
asam aminonya ketimbang asam amino di tempe dan tahu, nggak selengkap produk hewani,” ungkapnya.

Makanan yang termasuk dalam protein biologis tinggi tidak hanya ikan, melainkan juga ayam, telur, dan pangan jenis daging lainnya juga termasuk. Namun demikian, ikan memiliki keunggulan dibandingkan dengan jenis makanan protein biologis tinggi lainnya mengingat ikan merupakan makanan kaya manfaat yang mudah didapat dengan harga
terjangkau dan memiliki kandungan lemak baik.

PALANGKA RAYA-Angka konsumsi ikan (AKI) masyarakat Kalteng meningkat setiap tahunnya. Ratarata kenaikan AKI Kalteng sebesar 3,99 persen. Pada tahun 2021, AKI Kalteng 55,52 persen sehingga melebihi AKI nasional yang sebesar 55,37 persen.

Tentu, data di atas sangat positif. Terlebih jika dilihat darikaca mata kesehatan. Kalteng saat ini sedang gencar-gencarnya menurunkan angka stunting. Ikan menjadi makanan
yang sangat direkomendasikan untuk mencegah terjadinya stunting. Segudang manfaat disimpan oleh hewan perairan ini.

Mulai dari protein hingga lemak yang bermanfaat baik tumbuh kembang anak. Maka
tak ayal ikan pun menjadi makanan yang sangat direkomendasikan untuk mencegah terjadinya risiko stunting pada anak. Hal ini diungkapkan oleh Ahli Gizi RSUD dr Doris Sylvanus, Hermawati S.Tr.Gz.,RD.

Mengonsumsi ikan bagus sekali untuk anak agar terhindar dari risiko stunting. Ikan jenis apapun, memiliki kandungan utama berupa protein. Sementara, kandungan yang
dibutuhkan untuk tumbuh kembang anak juga merupakan protein.

Baca Juga :  Karyawan PT Victor Dua Tiga Mega Diperiksa sebagai Saksi

“Selain itu ya karbohidrat juga dibutuhkan, lemak juga dibutuhkan, tapi protein itu sangat penting untuk menunjang pertumbuhan anak, jadi termasuk untuk mencegah stunting
juga itu,” jelasnya kepada Kalteng Pos, Sabtu (19/11).

Hermawati mengatakan semua jenis ikan memiliki manfaat demikian. Protein di dalam ikan termasuk dalam protein biologis tinggi. Memiliki asam amino yang lebih lengkap. Maka dengan adanya itu penyerapan di dalam tubuh lebih bagus dan asam amino di dalamnya
lebih lengkap tadi dapat menunjang pertumbuhan anak. Protein termasuk dalam zat gizi makro seperti halnya karbohidrat dan lemak. Zat gizi makro merupakan zat gizi yang dibutuhkan oleh tubuh dalam jumlah banyak.

Baca Juga :  SKIPM Palangka Raya Komitmen Member Layanan yang Mudah dan Enggak Ribet

“Jadi di dalam protein itu ada asam amino di situ, untuk pertumbuhan juga, asam amino itu juga di dalam protein itu jenisnya banyak, jadi di dalam protein itu sudah lengkap jenis
asam aminonya ketimbang asam amino di tempe dan tahu, nggak selengkap produk hewani,” ungkapnya.

Makanan yang termasuk dalam protein biologis tinggi tidak hanya ikan, melainkan juga ayam, telur, dan pangan jenis daging lainnya juga termasuk. Namun demikian, ikan memiliki keunggulan dibandingkan dengan jenis makanan protein biologis tinggi lainnya mengingat ikan merupakan makanan kaya manfaat yang mudah didapat dengan harga
terjangkau dan memiliki kandungan lemak baik.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/