PALANGKA RAYA–Kabar gembira datang dari Universitas Muhammadiyah Palangkaraya (UMPR), di mana izin pendirian Fakultas Kedokteran (FK) resmi diterbitkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Izin ini terbit pada Jumat (18/10/2024) kurang dari satu tahun setelah pengajuan resmi dilakukan.
Rektor UMPR, Assoc. Prof. Dr. Muhammad Yusuf, menyampaikan bahwa dengan terbitnya izin operasional tersebut, UMPR akan segera melaksanakan penerimaan mahasiswa baru untuk angkatan pertama Fakultas Kedokteran. Sebanyak 50 mahasiswa baru akan diterima pada angkatan perdana ini.
“Karena izin operasional diterbitkan di akhir masa penerimaan mahasiswa baru, kami harus bergerak cepat untuk melaksanakan rekrutmen,” ujar Prof. Dr. Muhammad Yusuf kepada media pada Minggu (20/10/2024).
Penerimaan mahasiswa telah dimulai hingga 23 Oktober 2024. Pendaftaran ini terbuka bagi lulusan SMA/MA sederajat dari tahun 2022, 2023, dan 2024.
Izin operasional ini diberikan setelah UMPR berhasil memenuhi semua persyaratan yang ditetapkan oleh Kementerian, termasuk dalam hal sarana dan prasarana serta tenaga pengajar atau dosen.
Lebih lanjut, Prof. Dr. Muhammad Yusuf menargetkan bahwa pada tahun kedua, akreditasi Fakultas Kedokteran UMPR dapat meningkat. “Sehingga pada tahun keempat, saat mahasiswa lulus sebagai dokter muda, kami berharap akreditasi fakultas bisa mencapai predikat ‘Baik Sekali’. Kami juga menargetkan agar akreditasi ini nantinya dapat menjadi ‘Unggul’,” jelasnya.
Pendirian Fakultas Kedokteran ini, lanjutnya, merupakan langkah penting untuk memenuhi kebutuhan tenaga medis, khususnya dokter, di fasilitas-fasilitas kesehatan di Kalimantan Tengah yang masih kekurangan tenaga medis seiring dengan pertumbuhan fasilitas kesehatan di wilayah tersebut
“Kami berharap kesempatan ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh putra-putri Kalimantan Tengah,” tutupnya.
UMPR menargetkan kegiatan perkuliahan Fakultas Kedokteran akan dimulai pada akhir Oktober 2024.
Sementara itu Wakil Dekan I Bidang Akademik Fakultas Kedokteran UMPR, Dr. dr. Faradile, menambahkan bahwa pendaftaran mahasiswa baru berjalan lancar. “Banyak calon mahasiswa yang mendaftar melalui website, dan jumlah pendaftar terus bertambah,” katanya. Seleksi dilakukan ketat, mengingat Fakultas Kedokteran baru ini hanya diizinkan menerima 50 mahasiswa.
Setelah penutupan pendaftaran pada 23 Oktober, kegiatan teknikal meeting akan dilaksanakan pada 24 Oktober, diikuti dengan tes masuk pada 25 hingga 27 Oktober 2024.
“Kami berharap hasil seleksi sudah dapat diumumkan pada 28 Oktober, sehingga mahasiswa baru bisa mulai proses registrasi dan memperoleh NIM pada 29 Oktober 2024,” jelas Dr. Faradile.
Fakultas Kedokteran UMPR juga sudah mempersiapkan fasilitas belajar yang memadai, termasuk 11 laboratorium terpadu yang memenuhi standar ketat dari Dikti. Selain itu, tenaga pengajar terdiri dari 26 dosen tetap dan dosen klinis yang bekerja sama dengan sejumlah rumah sakit dan puskesmas di Palangka Raya, termasuk RS PKU Muhammadiyah dan RSUD Kota Palangka Raya.
“Kami berharap kehadiran Fakultas Kedokteran UMPR dapat membantu putra-putri Kalimantan Tengah menggapai cita-citanya menjadi dokter,” tutup Dr. Faradile.
UMPR menargetkan perkuliahan di Fakultas Kedokteran dapat dimulai pada akhir Oktober 2024. (sma/ala)
