Sementara itu, Ketua Majelis Daerah Agama Hindu Kaharingan Kota Palangka Raya Parada berharap duet Sugianto-Edy bisa membawa Kalteng makin maju, berAKHLAK, dan makin BER-KAH, tanpa membedakan suku, ras, agama, maupun golongan. “Kalteng untuk kita bersama tanpa membedakan suku rasa Agama,” kata Parada.
Terpisah, Uskup Keuskupan Palangka Raya Mgr Aloysius Maryadi Sutrisnaatmaka MSF mengatakan, kepemimpinan Sugianto-Edy dalam setahun terbukti dengan stabilnya kondisi Bumi Tambun Bungai. Pembangunan juga terus berjalan dan masyarakat di 14 kabupaten/kota dapat merasakan dampaknya.
“Kami berharap apa yang menjadi impian dan cita-cita masyarakat dapat diwujudkan sebagai amanah tugas dan jabatan dalam upaya membangun Kalteng yang makin bermartabat, elok, religius, kuat, amanah, dan harmonis (BERKAH),” katanya, Selasa (24/5).
Salah satu bukti adalah pembangunan pile slab di Jalan Bukit Rawi yang terus berprogres dan akan difungsikan tahun ini. Juga ada rencana pembangunan universitas di Daerah Aliran Sungai (DAS) Barito dan pembangunan rumah sakit. Juga di sektor pertanian, perkebunan, kehutanan, dan lainnya.Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) Universitas Palangka Raya (UPR) Ricky Zulfauzan juga menilai setahun kepemimpinan H Sugianto Sabran dan H Edy Pratowo. Ia menilai cukup sukses. Buktinya komunitas Kaharingan mendapat porsi yang istimewa, keberagaman dan harmonisasi masyarakat berjalan baik dan kondusif.
Sementara dosen Fisipol Universitas Muhammadiyah Palangka Raya Farid Zaky juga mengapresiasi kinerja kepemimpinan H Sugianto Sabran dan H Edy Pratowo setahun ini. Dinilai berhasil menumbuhkan angka perekonomian selama pandemi. Selain itu, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kalteng juga cukup bagus dalam setahun.
“Untuk tahun kedua ini, menurut saya momentum yang pas bagi Sugianto Edy melakukan akselerasi menyelesaikan pekerjaan rumah yang belum tuntas,” pungkasnya.
Di tempat terpisah, Ketua KNPI Kalteng Alfian Mawardi berharap kepemimpinan H Sugianto Sabran dan wakilnya bisa mewujudkan kemakmuran untuk masyarakat Kalteng. Terutama dalam memanfaatkan kekayaan alam Kalteng untuk kesejahteraan masyarakat.
“Saya harap kekayaan alam Kalteng yang saat ini dikelola oleh banyak perusahaan, benar-benar digunakan untuk kemak-muran rakyat,” ujarnya. (abw/nue/sja/ahm/ce/ala)