Jumat, November 22, 2024
31.2 C
Palangkaraya

60 Tahun Berkarya, Bank Kalteng Makin Gemilang

PALANGKA RAYA-Hari ini (28/10) menjadi hari spesial bagi Bank Kalteng. Bank milik pemerintah daerah ini genap berusia 60 tahun. Pada usia yang terbilang tak muda lagi ini, Bank Kalteng mampu berkembang dan bersaing dengan perbankan lain milik swasta maupun BUMN. Pada usia ke-60 ini, Bank Kalteng terus berkarya dan berinovasi untuk menyesuaikan perkembangan zaman. Alhasil, tiga tahun terakhir Bank Kalteng mampu menunjukkan kinerja menggembirakan. Dibuktikan dengan prestasi yang makin gemilang.

Usia tua bukan berarti makin tidak berdaya. Sebaliknya, makin tua akan makin berkembang. Meski usia telah tua, semangat harus tetap seperti milenial. Demikian prinsip yang selalu digaungkan Direktur Utama Bank Kalteng Yayah Diasmono sejak dipercayakan memimpin Bank ini pada 2018 lalu.

Baca Juga :  SHD: Beliau Sosok Bijak Mengambil Keputusan, Selalu Memberikan Nasihat pada Bawahan

Apalagi Bank Kalteng merupakan bank yang punya tugas sedikit berbeda dari bank-bank pada umumnya. Perlu semangat lebih untuk bisa menggali potensi-potensi di setiap kabupaten/kota di Bumi Tambun Bungai ini.

“Semua BPD kan tugasnya memang seperti itu. Beda dengan bank umum yang mungkin full komersil. Kami memiliki tantangan yakni harus memahami potensi yang ada di sekitar dan mengolahnya secara maksimal. Berbeda daerah, maka berbeda pula potensinya. Sudah pasti membutuhkan treatment yang berbeda,” kata pria yang biasa disapa Dias ini.

Dias yang ditunjuk sebagai direktur utama Bank Kalteng sejak Mei 2018 lalu, bukanlah orang baru di dunia perbankan nasional. Selain menjadi praktisi, ia juga aktif sebagai pengurus asosiasi, yakni Perhimpunan Bank Umum Nasional (Perbanan).

Baca Juga :  Rutin Blusukan, Target Mengunjungi Semua Desa

“Di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung.” Itulah filosofi yang dipegang Dias dalam menakhodai Bank Kalteng selama tiga tahun terakhir ini.

PALANGKA RAYA-Hari ini (28/10) menjadi hari spesial bagi Bank Kalteng. Bank milik pemerintah daerah ini genap berusia 60 tahun. Pada usia yang terbilang tak muda lagi ini, Bank Kalteng mampu berkembang dan bersaing dengan perbankan lain milik swasta maupun BUMN. Pada usia ke-60 ini, Bank Kalteng terus berkarya dan berinovasi untuk menyesuaikan perkembangan zaman. Alhasil, tiga tahun terakhir Bank Kalteng mampu menunjukkan kinerja menggembirakan. Dibuktikan dengan prestasi yang makin gemilang.

Usia tua bukan berarti makin tidak berdaya. Sebaliknya, makin tua akan makin berkembang. Meski usia telah tua, semangat harus tetap seperti milenial. Demikian prinsip yang selalu digaungkan Direktur Utama Bank Kalteng Yayah Diasmono sejak dipercayakan memimpin Bank ini pada 2018 lalu.

Baca Juga :  SHD: Beliau Sosok Bijak Mengambil Keputusan, Selalu Memberikan Nasihat pada Bawahan

Apalagi Bank Kalteng merupakan bank yang punya tugas sedikit berbeda dari bank-bank pada umumnya. Perlu semangat lebih untuk bisa menggali potensi-potensi di setiap kabupaten/kota di Bumi Tambun Bungai ini.

“Semua BPD kan tugasnya memang seperti itu. Beda dengan bank umum yang mungkin full komersil. Kami memiliki tantangan yakni harus memahami potensi yang ada di sekitar dan mengolahnya secara maksimal. Berbeda daerah, maka berbeda pula potensinya. Sudah pasti membutuhkan treatment yang berbeda,” kata pria yang biasa disapa Dias ini.

Dias yang ditunjuk sebagai direktur utama Bank Kalteng sejak Mei 2018 lalu, bukanlah orang baru di dunia perbankan nasional. Selain menjadi praktisi, ia juga aktif sebagai pengurus asosiasi, yakni Perhimpunan Bank Umum Nasional (Perbanan).

Baca Juga :  Rutin Blusukan, Target Mengunjungi Semua Desa

“Di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung.” Itulah filosofi yang dipegang Dias dalam menakhodai Bank Kalteng selama tiga tahun terakhir ini.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/