PALANGKA RAYA-Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kalimantan Tengah Agung Sudiono Abadi menyampaikan, dalam sepekan ke depan wilayah Kalimantan Tengah masih berpotensi diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat.
Pada 29–31 Januari 2025, hujan dengan disertai petir dan angin kencang diperkirakan terjadi di seluruh wilayah Kalimantan Tengah.
Sementara itu, pada 1–4 Februari, daerah yang berpotensi mengalami hujan meliputi Kabupaten Katingan, Gunung Mas, Murung Raya, Barito Utara, Barito Selatan, Barito Timur, Kapuas, Pulang Pisau, dan Kota Palangka Raya.
Di wilayah perairan, gelombang laut di perairan selatan Kalimantan Tengah diperkirakan mencapai 0,75–2,0 meter, tergolong dalam kategori rendah hingga sedang.
Warga yang bermukim di wilayah pesisir diimbau waspada terhadap pertumbuhan awan kumulonimbus yang dapat menyebabkan hujan lebat, angin kencang, dan peningkatan tinggi gelombang laut.
BMKG juga mengingatkan bahwa musim hujan tahun ini diprediksi berlangsung sekitar 9–10 bulan, dari September–Oktober 2024 hingga Juni–Agustus 2025. Namun, pembaruan prakiraan musim kemarau masih akan dilakukan ke depan.
“Selalu update informasi yang dikeluarkan BMKG dan waspadai hujan yang tiba-tiba turun disertai petir serta angin kencang, terutama pada siang menjelang sore dan dini hari,” pesan Agung. (ovi/ce/ala)