Minggu, November 10, 2024
33 C
Palangkaraya

Cegah Stunting, Wali Kota Launching Rumah Dataku dan Kampung KB di Kelurahan Marang

PALANGKA RAYA – Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya terus berupaya menekan angka stunting. Salah satunya dengan mencanangkan Kelurahan Marang sebagai Kampung Keluarga Berkualitas (KB) dan melaunching rumah dataku untuk menunjang program keluarga berkualitas, Selasa (30/11).

Pencanganan ini dilaunching langsung oleh Wali Kota Palangka Fairid Naparin. Selain itu, Fairid juga mencanangkan Dapur Sehat Atasi Stunting atau di sebut (Dahsat) dan membentuk Kelompok Sadarwisata (Pokdarwis) di Kelurahan Marang, yang tentunya demi kemajuan daerah marang.

“Yang kami tekankan di sini adalah Kelurahan Marang Kecamatan Bukit Batu untuk mengedukasi masyarakat tentang mencegah anak tumbuh stunting di Kota Palangka Raya,” ungkapnya kemarin.

Sambungnya, berdasarkan data tahun 2019 lalu angka stunting di Kota Palangka Raya berada pada angka 24 persen atau bisa dibilang di bawah rata – rata. Namun meski begitu pihaknya harus lebih dekat lagi dan lebih tajam lagi mencegah stunting.

Baca Juga :  Tak Ingin Pilkades Ditunda

Melalui pencanangan rumah dataku, Kampung KB dan Dahsat yang baru saja dilakukan oleh Pemko. Dengan adanya rumah dataku ini pihaknya bisa mengetahui data tentang anak – anak yang stunting dan data lainnya. Sehingga, Kampung KB tadi diharapkan bisa melakukan sosialisasi dan upaya – upaya untuk mencegah anak tumbuh stunting. Dimana kampung KB, rumah dataku dan Dahsat memiliki keterkaitan satu sama lain.

“Kami juga bersyukur mendapat bantuan BOK sebesar Rp 2,4 miliar, semoga dengan adanya bantuan tersebut harapnya kami bisa menekan angka stunting , demi mewujudkan masyarakat cerdas,” terangnya. (ahm/ans)

PALANGKA RAYA – Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya terus berupaya menekan angka stunting. Salah satunya dengan mencanangkan Kelurahan Marang sebagai Kampung Keluarga Berkualitas (KB) dan melaunching rumah dataku untuk menunjang program keluarga berkualitas, Selasa (30/11).

Pencanganan ini dilaunching langsung oleh Wali Kota Palangka Fairid Naparin. Selain itu, Fairid juga mencanangkan Dapur Sehat Atasi Stunting atau di sebut (Dahsat) dan membentuk Kelompok Sadarwisata (Pokdarwis) di Kelurahan Marang, yang tentunya demi kemajuan daerah marang.

“Yang kami tekankan di sini adalah Kelurahan Marang Kecamatan Bukit Batu untuk mengedukasi masyarakat tentang mencegah anak tumbuh stunting di Kota Palangka Raya,” ungkapnya kemarin.

Sambungnya, berdasarkan data tahun 2019 lalu angka stunting di Kota Palangka Raya berada pada angka 24 persen atau bisa dibilang di bawah rata – rata. Namun meski begitu pihaknya harus lebih dekat lagi dan lebih tajam lagi mencegah stunting.

Baca Juga :  Tak Ingin Pilkades Ditunda

Melalui pencanangan rumah dataku, Kampung KB dan Dahsat yang baru saja dilakukan oleh Pemko. Dengan adanya rumah dataku ini pihaknya bisa mengetahui data tentang anak – anak yang stunting dan data lainnya. Sehingga, Kampung KB tadi diharapkan bisa melakukan sosialisasi dan upaya – upaya untuk mencegah anak tumbuh stunting. Dimana kampung KB, rumah dataku dan Dahsat memiliki keterkaitan satu sama lain.

“Kami juga bersyukur mendapat bantuan BOK sebesar Rp 2,4 miliar, semoga dengan adanya bantuan tersebut harapnya kami bisa menekan angka stunting , demi mewujudkan masyarakat cerdas,” terangnya. (ahm/ans)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/