TAMIANG LAYANG-Bupati Barito Timur Ampera AY Me-bas mengingatkan para pejabat fungsional agar bekerja profesional. Menurutnya, kinerja menjadi penilaian dalam hal pelayanan yang lebih baik lagi.
“Ini sebagai pradigma baru, dengan difungsionalkan pegawai profesional terhadap pelayanan publik,” sebut Bupati Ampera AY Me-bas saat melantik dan mengambil sumpah janji jabatan administrator dan jabatan administrasi dalam jabatan pengawas yang disertakan ke dalam jabatan fungsional di lingkungan Pemkab Bartim, Jumat (31/12) lalu.
Dia menjelaskan, pelantikan pejabat administrator dan jabatan administrasi dalam jabatan pengawas yang disertakan ke dalam jabatan fungsional merupakan instruksi Presiden Joko Widodo sesuai visi misi. Tujuannya, penyederhanaan dan percepatan reformasi birokrasi. “Itu juga memudahkan dalam pergeseran yang dilakukan, cukup dengan SK yang dikeluarkan,” tegasnya.
Orang nomor satu di kabupaten berjuluk Gumi Jari Janang Kalalawah tersebut menambahkan, percepatan reformasi birokrasi sebagai salah satu dari lima sasaran prioritas kerja nasional. Dimana, isu strategis reformasi birokrasi terkini yang harus direspon dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik. Diantaranya penyederhanaan struktur dan kelembagaan birokrasi melalui penyederhanaan birokrasi menjadi dua level eselon dan peralihan jabatan struktural menjadi fungsional.
“Pelaksanaan reformasi birokrasi menjawab tantangan perubahan dunia dan tuntutan persaingan ekonomi global menciptakan pemerintahan yang baik dan bersih melalui birokrasi yang dinamis dan lincah, percepatan sistem kerja, fokus pada pekerjaan fungsional, mendorong efektivitas dan eḀ siensi kinerja dan mewujudkan profesionalitas ASN,” ungkapnya. (log/ens/ko)
TAMIANG LAYANG-Bupati Barito Timur Ampera AY Me-bas mengingatkan para pejabat fungsional agar bekerja profesional. Menurutnya, kinerja menjadi penilaian dalam hal pelayanan yang lebih baik lagi.
“Ini sebagai pradigma baru, dengan difungsionalkan pegawai profesional terhadap pelayanan publik,” sebut Bupati Ampera AY Me-bas saat melantik dan mengambil sumpah janji jabatan administrator dan jabatan administrasi dalam jabatan pengawas yang disertakan ke dalam jabatan fungsional di lingkungan Pemkab Bartim, Jumat (31/12) lalu.
Dia menjelaskan, pelantikan pejabat administrator dan jabatan administrasi dalam jabatan pengawas yang disertakan ke dalam jabatan fungsional merupakan instruksi Presiden Joko Widodo sesuai visi misi. Tujuannya, penyederhanaan dan percepatan reformasi birokrasi. “Itu juga memudahkan dalam pergeseran yang dilakukan, cukup dengan SK yang dikeluarkan,” tegasnya.
Orang nomor satu di kabupaten berjuluk Gumi Jari Janang Kalalawah tersebut menambahkan, percepatan reformasi birokrasi sebagai salah satu dari lima sasaran prioritas kerja nasional. Dimana, isu strategis reformasi birokrasi terkini yang harus direspon dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik. Diantaranya penyederhanaan struktur dan kelembagaan birokrasi melalui penyederhanaan birokrasi menjadi dua level eselon dan peralihan jabatan struktural menjadi fungsional.
“Pelaksanaan reformasi birokrasi menjawab tantangan perubahan dunia dan tuntutan persaingan ekonomi global menciptakan pemerintahan yang baik dan bersih melalui birokrasi yang dinamis dan lincah, percepatan sistem kerja, fokus pada pekerjaan fungsional, mendorong efektivitas dan eḀ siensi kinerja dan mewujudkan profesionalitas ASN,” ungkapnya. (log/ens/ko)
