TOKYO-Indonesia sukses mempertahankan tradisi emas di Olimpiade. Pada Olimpiade Tokyo 2020, Indonesia mendapatkan satu emas lewat ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu. Tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting melengkapi kemenangan Indonesia dengan menyabet medali perunggu.
“Kemenangan ini menjadi kado ulang tahun kemerdekaan Indonesia, dua pekan lagi. Selamat dan terima kasih,” kata Presiden Jokowi melalui akun Instagram @Jokowi, Senin (2/8).
Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, jadi saksi sejarah bulutangkis Indonesia. Ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu meraih medali emas di Olimpiade Tokyo 2020, Senin (2/8). Greysia/Apriyani memukul kalah wakil China yang bertengger di ranking tiga dunia, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan.
Medali emas ini penuh makna dan bersejarah. Bagi Indonesia, ini adalah emas pertama di Tokyo 2020. Bagi bulu tangkis Indonesia, ini adalah emas Olimpiade pertama dalam sejarah dari sektor ganda putri. Dengan keberhasilan Greysia/Apriyani, berarti lima sektor bulu tangkis nasional sudah berhasil menyumbangkan emas.
“Peraih medali emas Olimpiade, kedengarannya brilian” ucap Greys sambil tertawa dalam siaran pers PP PBSI. “Saya kehabisan kata. Kami di sini dan kami mendapat medali emas dan ini rasanya, sesuatu yang tidak bisa diungkapan dengan kata-kata. Ini sangat berarti bagi kami. Saya berterima kasih kepada partner saya Apriyani bahwa dia mau berjuang bersama saya, mau berlari bersama dan saya sangat menghargainya,” lanjut Greys.
Senada dengan Greys, Apriyani juga masih tidak percaya dengan apa yang telah dia raih.
“Saya tidak percaya ini yang telah saya raih. Saya benar-benar tidak menyangka akan sampai sejauh ini karena yang saya pikirkan hanyalah bagaimana melewati semua tantangan yang saya hadapi. Bagaimana saya bisa membalikkan keadaan dan bangkit kembali?” ucap Apri.
TOKYO-Indonesia sukses mempertahankan tradisi emas di Olimpiade. Pada Olimpiade Tokyo 2020, Indonesia mendapatkan satu emas lewat ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu. Tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting melengkapi kemenangan Indonesia dengan menyabet medali perunggu.
“Kemenangan ini menjadi kado ulang tahun kemerdekaan Indonesia, dua pekan lagi. Selamat dan terima kasih,” kata Presiden Jokowi melalui akun Instagram @Jokowi, Senin (2/8).
Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, jadi saksi sejarah bulutangkis Indonesia. Ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu meraih medali emas di Olimpiade Tokyo 2020, Senin (2/8). Greysia/Apriyani memukul kalah wakil China yang bertengger di ranking tiga dunia, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan.
Medali emas ini penuh makna dan bersejarah. Bagi Indonesia, ini adalah emas pertama di Tokyo 2020. Bagi bulu tangkis Indonesia, ini adalah emas Olimpiade pertama dalam sejarah dari sektor ganda putri. Dengan keberhasilan Greysia/Apriyani, berarti lima sektor bulu tangkis nasional sudah berhasil menyumbangkan emas.
“Peraih medali emas Olimpiade, kedengarannya brilian” ucap Greys sambil tertawa dalam siaran pers PP PBSI. “Saya kehabisan kata. Kami di sini dan kami mendapat medali emas dan ini rasanya, sesuatu yang tidak bisa diungkapan dengan kata-kata. Ini sangat berarti bagi kami. Saya berterima kasih kepada partner saya Apriyani bahwa dia mau berjuang bersama saya, mau berlari bersama dan saya sangat menghargainya,” lanjut Greys.
Senada dengan Greys, Apriyani juga masih tidak percaya dengan apa yang telah dia raih.
“Saya tidak percaya ini yang telah saya raih. Saya benar-benar tidak menyangka akan sampai sejauh ini karena yang saya pikirkan hanyalah bagaimana melewati semua tantangan yang saya hadapi. Bagaimana saya bisa membalikkan keadaan dan bangkit kembali?” ucap Apri.