Jumat, November 22, 2024
30.8 C
Palangkaraya

Sinergisme Program Antarlembaga Terkait Terus Ditingkatkan

PALANGKA RAYA-Dalam rangka meningkatkan sinergisitas program kerukunan umat beragama antarlembaga terkait, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kalteng menggelar rapat kerja FKUB Kalteng tahun 2021. Kegiatan ini sekaligus sebagai ajang silaturahim antar pengurus dan anggota FKUB, setelah sebelumnya rapat diadakan secara online. Raker yang dilaksanakan di Hotel Neo Palma, Palangka Raya pada Selasa (2/10) dengan protokol kesehatan dan diikuti oleh seluruh pengurus dan anggota FKUB Kalteng ini mendapat pencerahan dari Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag Kalteng, Tuani.

Dalam arahannya, Tuani menegaskan bahwa FKUB harus bisa menjadi forum pencegahan dan penanganan isu keagamaan yang dapat mengganggu kerukunan. “FKUB juga harus bisa mengantisipasi kemungkinan terjadinya konflik,” katanya, kemarin.

Baca Juga :  Klinik Peduli Literasi Jadi Solusi Mengatasi Learning Loss

Dijelaskannya, FKUB juga menjadi bisa melakukan pengawasan pendirian rumah ibadah yang semakin meningkat. Penguatan moderasi beragama dan kerukunan umat beragama dalam kehidupan keagamaan juga diharapkan bisa direalisasi melalui program kerja FKUB.

“Dalam penyelesaian masalah kerukunan agar bisa mengedepankan musyawarah dan dialog maupun komunikasi, metode ini adalah metode yang kuno tapi cukup efektif,” jelasnya.

Sementara itu, Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kalteng Maharidiawan Putra mengatakan, dalam meminimalisasi potensi konflik dan mewujudkan kerukunan umat beragama, hendaknya program kerukunan umat beragama memuat makna wawasan kebangsaan. Termasuk nilai-nilai sila dari Pancasila dan falsafah huma betang.

“Tidak ada yang tidak mungkin jika semua bersinergi demi kerukunan umat beragama di Kalteng,” ucapnya.

Baca Juga :  Kejaksaan Bidik Dugaan Penyalahgunaan Dana Pokir DPRD Katingan Tahun 2017

Rapat Kerja internal FKUB ini yang dipimpin langsung oleh Ketua FKUB Kalteng Bulkani ini menajamkan proker menjadi bahasan utama, sekaligus evaluasi proker yang sedang berjalan. Para anggota dituntut merancang model program kerja yang bisa mengimplementasikan moderasi beragama dalam keragaman di Kalteng. Berbagai inovasi-inovasi implementasi KUB dihasilkan dari pertemuan ini, akan segera direalisasikan secepatnya pada tahun 2022. Beberapa di antaranya yakni menggiatkan desa sadar kerukunan di setiap kabupaten/kota se-Kalteng dan membuat regulasi KUB juga grand design taman kerukunan. (abw)

PALANGKA RAYA-Dalam rangka meningkatkan sinergisitas program kerukunan umat beragama antarlembaga terkait, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kalteng menggelar rapat kerja FKUB Kalteng tahun 2021. Kegiatan ini sekaligus sebagai ajang silaturahim antar pengurus dan anggota FKUB, setelah sebelumnya rapat diadakan secara online. Raker yang dilaksanakan di Hotel Neo Palma, Palangka Raya pada Selasa (2/10) dengan protokol kesehatan dan diikuti oleh seluruh pengurus dan anggota FKUB Kalteng ini mendapat pencerahan dari Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag Kalteng, Tuani.

Dalam arahannya, Tuani menegaskan bahwa FKUB harus bisa menjadi forum pencegahan dan penanganan isu keagamaan yang dapat mengganggu kerukunan. “FKUB juga harus bisa mengantisipasi kemungkinan terjadinya konflik,” katanya, kemarin.

Baca Juga :  Klinik Peduli Literasi Jadi Solusi Mengatasi Learning Loss

Dijelaskannya, FKUB juga menjadi bisa melakukan pengawasan pendirian rumah ibadah yang semakin meningkat. Penguatan moderasi beragama dan kerukunan umat beragama dalam kehidupan keagamaan juga diharapkan bisa direalisasi melalui program kerja FKUB.

“Dalam penyelesaian masalah kerukunan agar bisa mengedepankan musyawarah dan dialog maupun komunikasi, metode ini adalah metode yang kuno tapi cukup efektif,” jelasnya.

Sementara itu, Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kalteng Maharidiawan Putra mengatakan, dalam meminimalisasi potensi konflik dan mewujudkan kerukunan umat beragama, hendaknya program kerukunan umat beragama memuat makna wawasan kebangsaan. Termasuk nilai-nilai sila dari Pancasila dan falsafah huma betang.

“Tidak ada yang tidak mungkin jika semua bersinergi demi kerukunan umat beragama di Kalteng,” ucapnya.

Baca Juga :  Kejaksaan Bidik Dugaan Penyalahgunaan Dana Pokir DPRD Katingan Tahun 2017

Rapat Kerja internal FKUB ini yang dipimpin langsung oleh Ketua FKUB Kalteng Bulkani ini menajamkan proker menjadi bahasan utama, sekaligus evaluasi proker yang sedang berjalan. Para anggota dituntut merancang model program kerja yang bisa mengimplementasikan moderasi beragama dalam keragaman di Kalteng. Berbagai inovasi-inovasi implementasi KUB dihasilkan dari pertemuan ini, akan segera direalisasikan secepatnya pada tahun 2022. Beberapa di antaranya yakni menggiatkan desa sadar kerukunan di setiap kabupaten/kota se-Kalteng dan membuat regulasi KUB juga grand design taman kerukunan. (abw)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/