Sementara itu, berdasarkan data yang disampaikan BPB-PK Kalteng terkait perkembangan kejadian bencana, per Minggu (6/6) hingga pukul 18.00 WIB, karhutla, terpantau ada 21 hotspot (titik api) yang tersebar di Barsel, Batara, Gunung Mas, Kapuas, Katingan, Pulang Pisau, Seruyan, Sukamara, dan Kobar. Dari beberapa daerah tersebut, sebagian besar belum ditangani. Sedangan untuk hotspot di Batara sudah ditangani dan api padam pun sudah dipadamkan.
Sedangkan untuk karhutla, terjadi di tiga daerah. Di Batara, kebakaran melanda empat titik dengan luas 2 hektare. Kebakaran juga terjadi di Seruyan seluas 1,5 hektare dan api berhasil dipadamkan. Di Palangka Raya juga terjadi karhutla di salah satu titik lokasi seluas 0,5 hektare dan api berhasil dipadamkam. Data titik hotspot, karhutla, dan luasan karhutla di kabupaten/kota sejak Januari hingga Juni, total terdapat 662 titik hotspot, 180 kali karhutla, dan 313,83 hektare lahan terbakar (data lengkap baca di tabel).
Kondisi umum di wilayah Provinsi Kalimantan Tengah pada Minggu (6/6), prakiraan cuaca cerah berawan di sebagian besar wilayah Kalteng. Tingkat kemudahan terbakar (FFMC) terdapat hampir di seluruh wilayah kabupten/kota. Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) berada pada kategori sedang (nilai indeks 57) dan kejadian bencana nihil.
TITIK API, KARHUTLA, DAN LUAS KEBAKARAN PERIODE 1 JANUARI-6 JUNI 2021
Daerah Titik Api Karhutla Luas Karhutla (Ha)
Sukamara 153 17 70,5
Kotawaringin Barat 84 34 84,65
Kotawaringin Timur 73 23 32,36
Kapuas 64 4 2
Barito Utara 59 17 10,02
Katingan 54 26 23,3 9
Pulang Pisau 37 2 6,5
Seruyan 35 8 6,8
Lamandau 34 9 15,91
Gunung Mas 22 4 0,7
Barito Selatan 19 4 8
Murung Raya 16 7 6,7
Kota Palangka Raya 10 19 45,84
Barito Timur 0 0 0
Total 662 180 313,83 Ha