Bupati Sukamara, H Windu Subagio: Tujuannya supaya bisa mempercepat penanganan Covid-19, dalam upaya kita bersama-sama mencapai hard immunity atau kekebalan kelompok
SUKAMARA-Pemerintah Kabupaten Sukamara mendorong dunia usaha agar melaksanakan vaksinasi mandiri bagi karyawan di lingkungan perusahaannya. Hal tersebut disampaikan Bupati Sukamara H Windu Subagio saat menggelar rapat evaluasi penanganan Covid-19 di Kabupaten Sukamara, belum lama tadi.
Dalam arahannya, Windu Subagio berharap agar dunia usaha dapat berpartisipasi aktif dalam melaksanakan vaksin Covid-19 secara mandiri. “Kita mengajak pihak dunia usaha untuk dapat berpartisipasi dalam mengadakan vaksin mandiri. Insya Allah dalam waktu dekat,” kata Windu Subagio belum lama tadi.
Bupati menambahkan, melalui vaksinasi ini nantinya diharapkan bisa mempercepat penanganan pendemi Covid-19 dan mengatasi apa yang menjadi sasaran pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di kabupaten Sukamara.
“Jadi ini tujuannya supaya bisa mempercepat penanganan Covid-19, dalam upaya kita bersama-sama mencapai hard immunity atau kekebalan kelompok,” kata Windu.
Bupati menjelaskan, untuk bisa mencapai hard immunity, Kabupaten Sukamara setidaknya membutuhkan vaksin Covid-19 sebanyak 76 ribu dosis. Di mana saat ini pihaknya sudah mengutus Dinas Kesehatan untuk melakukan pengadaan kebutuhan dosis tersebut.
“Dari hasil rapat analisa dan evaluasi penanganan Covid-19, sasarannya adalah vaksin yang kita kejar (pemenuhan vaksin), dan mudah-mudahan ini bisa cepat terlaksana dengan cepat sesuai apa yang kita diharapkan,” imbuhnya.
Kendati demikian, bupati menegaskan, pihaknya tetap menekankan kepada masyarakat akan pentingnya menerapkan disiplin protokol kesehatan.
“Kesimpulannya pada hasil rapat pertemuan kita memang diwajibkan untuk menerapkan protokol kesehatan, sebagai upaya pencegahan, dengan menggunakan masker, rutin mencuci tangan, dan menjaga jarak,” tandasnya. (lan/art/ko)
