Jumat, September 20, 2024
32 C
Palangkaraya

Mayoritas Sekolah Sudah PTM 100 Persen, Sebagian Mulai Bulan Depan

Dengan adanya surat dari Kanwil Kemenag Kalteng itu, maka sekolah-sekolah sudah bisa melaksanakan PTM 100 persen. Saat ini masih dalam tahap pendataan jumlah sekolah yang sudah melaksanakan PTM 100 persen.

“Kami masih belum mengetahui total madrasah yang melaksanakan PTM 100 persen, karena masih melakukan monitoring,” bebernya.

Berdasarkan data yang dimiliki Kanwil Kemenag Kalteng, saat ini tercatat ada 162 RA, 280 MI, 170 Mts, dan 83 MA se-Kalteng, dengan total 695 lembaga.

Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Palangka Raya H Akmad Fauliansyah melalui Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Dasar Rahmad mengatakan, rencana penerapan metode PTM terbatas saat ini masih dalam tahap persiapan.

Dari total 125 SD di Kota Cantik, ada 30 sekolah yang melaksanakan PTM terbatas. Pihaknya mengingatkan agar seluruh sekolah mempersiapkan diri untuk melaksanakan PTM penuh.

Baca Juga :  Manfaatkan SertiȀ kat untuk Usaha

Imbauan itu berdasarkan SKB Empat Menteri yang menyatakan bahwa tahun ini (2022) sekolah-sekolah diminta untuk memberlakukan penerapan PTM 100 persen.

“Saya minta kepada seluruh kepala sekolah agar bisa menyiapkan dokumen hingga sarana dan prasarana, itu untuk penerapan PTM di sekolah-sekolah, selambat-lambatnya dalam kurun waktu dua minggu ke depan,” ungkapnya, kemarin.

Adapun yang perlu dipersiapkan untuk pelaksanaan PTM yakni dokumen persyaratan murid dan orang tua sudah divaksin dan harus memiliki MoU dengan pihak UPT puskesmas atau rumah sakit terdekat.

Rahmat menargetkan setidaknya pada awal Februari seluruh SD diharapkan sudah siap mengikuti pembelajaran PTM terbatas secara penuh dan dalam dua minggu bulan Januari ini pihak sekolah diminta untuk melaksanakan simulasi PTM.

Baca Juga :  Bupati Serahkan Bantuan Keuangan untuk 10 Parpol

Dikatakannya bahwa sejauh ini belum ditemukan kendala. Proses pelaksanaannya berjalan lancar. “Apakah nanti akan ada aksi swab massal secara acak di sekolah, masih kita pikirkan. Terlebih sekolah-sekolah juga punya MoU dengan fasilitas kesehatan terdekat,” tuturnya.

Terpisah, Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Kota Palangka Raya Aswani mengatakan, saat ini pihaknya masih memantau perkembangan lebih lanjut kondisi sebaran Covid-19. Selain itu, pihaknya juga masih memantau lebih lanjut perkembangan pelaksanaan PTM terbatas.

Dengan adanya surat dari Kanwil Kemenag Kalteng itu, maka sekolah-sekolah sudah bisa melaksanakan PTM 100 persen. Saat ini masih dalam tahap pendataan jumlah sekolah yang sudah melaksanakan PTM 100 persen.

“Kami masih belum mengetahui total madrasah yang melaksanakan PTM 100 persen, karena masih melakukan monitoring,” bebernya.

Berdasarkan data yang dimiliki Kanwil Kemenag Kalteng, saat ini tercatat ada 162 RA, 280 MI, 170 Mts, dan 83 MA se-Kalteng, dengan total 695 lembaga.

Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Palangka Raya H Akmad Fauliansyah melalui Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Dasar Rahmad mengatakan, rencana penerapan metode PTM terbatas saat ini masih dalam tahap persiapan.

Dari total 125 SD di Kota Cantik, ada 30 sekolah yang melaksanakan PTM terbatas. Pihaknya mengingatkan agar seluruh sekolah mempersiapkan diri untuk melaksanakan PTM penuh.

Baca Juga :  Manfaatkan SertiȀ kat untuk Usaha

Imbauan itu berdasarkan SKB Empat Menteri yang menyatakan bahwa tahun ini (2022) sekolah-sekolah diminta untuk memberlakukan penerapan PTM 100 persen.

“Saya minta kepada seluruh kepala sekolah agar bisa menyiapkan dokumen hingga sarana dan prasarana, itu untuk penerapan PTM di sekolah-sekolah, selambat-lambatnya dalam kurun waktu dua minggu ke depan,” ungkapnya, kemarin.

Adapun yang perlu dipersiapkan untuk pelaksanaan PTM yakni dokumen persyaratan murid dan orang tua sudah divaksin dan harus memiliki MoU dengan pihak UPT puskesmas atau rumah sakit terdekat.

Rahmat menargetkan setidaknya pada awal Februari seluruh SD diharapkan sudah siap mengikuti pembelajaran PTM terbatas secara penuh dan dalam dua minggu bulan Januari ini pihak sekolah diminta untuk melaksanakan simulasi PTM.

Baca Juga :  Bupati Serahkan Bantuan Keuangan untuk 10 Parpol

Dikatakannya bahwa sejauh ini belum ditemukan kendala. Proses pelaksanaannya berjalan lancar. “Apakah nanti akan ada aksi swab massal secara acak di sekolah, masih kita pikirkan. Terlebih sekolah-sekolah juga punya MoU dengan fasilitas kesehatan terdekat,” tuturnya.

Terpisah, Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Kota Palangka Raya Aswani mengatakan, saat ini pihaknya masih memantau perkembangan lebih lanjut kondisi sebaran Covid-19. Selain itu, pihaknya juga masih memantau lebih lanjut perkembangan pelaksanaan PTM terbatas.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/