Jumat, September 20, 2024
22.4 C
Palangkaraya

DLH Tingkatkan Sosialisasi Karhutla

PALANGKA RAYA-Guna mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla), Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Palangka Raya meningkatkan sosialisasi serta edukasi kepada masyarakat, salah satunya dengan memasang spanduk imbauan di sejumlah kawasan rawan terjadinya karhutla.

Kepala DLH Kota Palangka Raya, Achmad Zaini, mengatakan, hal tersebut merupakan tindak lanjut dari instruksi Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin dalam melakukan upaya dini mencegah karhutla yang kerap terjadi di Kota Cantik.

“Untuk Pemasangan spanduk gencar dilaksakan mulai bulan April 2021, mengingat peralihan musim penghujan menuju musim kemarau biasanya dimulai bulan tersebut,” katanya, Senin (12/4).

Untuk itu, sambung Achmad Zaini, perlu adanya sinergisitas antara masyarakat dalam mencegah terjadinya karhutla. Bahkan dirinya juga meminta kepada masyarakat, agar dapat segera melaporkan kepada pihak terkait, jika melihat adanya oknum yang dengan sengaja membakar lahan.

Baca Juga :  Optimalkan Peran Posko di Desa

“Mari kita bersama-sama bersinergi, jangan sampai kebakaran hutan seperti yang terjadi pada tahun 2015 dan 2019 terjadi lagi. Apalagi saat ini pandemi covid-19 belum ada menunjukkan penurunan. Tentu jika terjadi karhutla, akan sangat berdampak pada kita semua,” pungkasnya. (oiq/uni)

PALANGKA RAYA-Guna mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla), Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Palangka Raya meningkatkan sosialisasi serta edukasi kepada masyarakat, salah satunya dengan memasang spanduk imbauan di sejumlah kawasan rawan terjadinya karhutla.

Kepala DLH Kota Palangka Raya, Achmad Zaini, mengatakan, hal tersebut merupakan tindak lanjut dari instruksi Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin dalam melakukan upaya dini mencegah karhutla yang kerap terjadi di Kota Cantik.

“Untuk Pemasangan spanduk gencar dilaksakan mulai bulan April 2021, mengingat peralihan musim penghujan menuju musim kemarau biasanya dimulai bulan tersebut,” katanya, Senin (12/4).

Untuk itu, sambung Achmad Zaini, perlu adanya sinergisitas antara masyarakat dalam mencegah terjadinya karhutla. Bahkan dirinya juga meminta kepada masyarakat, agar dapat segera melaporkan kepada pihak terkait, jika melihat adanya oknum yang dengan sengaja membakar lahan.

Baca Juga :  Optimalkan Peran Posko di Desa

“Mari kita bersama-sama bersinergi, jangan sampai kebakaran hutan seperti yang terjadi pada tahun 2015 dan 2019 terjadi lagi. Apalagi saat ini pandemi covid-19 belum ada menunjukkan penurunan. Tentu jika terjadi karhutla, akan sangat berdampak pada kita semua,” pungkasnya. (oiq/uni)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/