Jumat, September 20, 2024
29.1 C
Palangkaraya

Semua Kepala Desa Bakal Dipanggil

KASONGAN–Dalam waktu yang tidak terlalu lama ini, semua Kepala Desa di Kabupaten Katingan bakal dipanggil dan diminta untuk datang ke Kota Kasongan Ibu Kota Kabupaten Katingan. Pemanggilan ini, salah satunya adalah bagi yang tidak bisa membuat pertanggung jawaban anggaran yang dikelola, diminta untuk magang atau mengikuti pelatihan.

Bupati Katingan Sakariyas menjelaskan, apa yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Katingan ini, dalam rangka membantu Kepala Desa itu sendiri. Sehingga tidak ada Kepala Desa atau perangkatnya yang tidak bisa mempertanggung jawabkan anggaran yang selama ini dikelola, baik itu dari Dana Desa maupun Alokasi Dana Desa serta lainnya.

“Makanya kita perlu memberikan pelatihan dan membimbing mereka. Sehingga pertanggung jawaban dapati dilakukan dengan baik, sesuai dengan apa yang kita harapkan,” jelasnya kepada sejumlah wartawan di rumah jabatannya, kemarin.

Baca Juga :  609 Nakes Sudah Divaksin

Menurut Sakariyas, selama ini masih ada desa yang kesulitan didalam membuat pertanggung jawaban.

“Makanya kita perlu berikan kesempatan mereka untuk magang dulu atau mengikuti pelatih menimbulkan masalah kedepannya. Untuk itulah, dia tidak ingin ada Kepala Desa yang bermasalah. Ini kesempatan yang harus dimanfaatkan, karena dalam mengelola keuangan itu pasti ada pertanggung jawabannya, sekecil apapun itu. Karena itu uang negara yang kita kelola. Tidak boleh seenaknya,” tandasnya. (eri/abe)

KASONGAN–Dalam waktu yang tidak terlalu lama ini, semua Kepala Desa di Kabupaten Katingan bakal dipanggil dan diminta untuk datang ke Kota Kasongan Ibu Kota Kabupaten Katingan. Pemanggilan ini, salah satunya adalah bagi yang tidak bisa membuat pertanggung jawaban anggaran yang dikelola, diminta untuk magang atau mengikuti pelatihan.

Bupati Katingan Sakariyas menjelaskan, apa yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Katingan ini, dalam rangka membantu Kepala Desa itu sendiri. Sehingga tidak ada Kepala Desa atau perangkatnya yang tidak bisa mempertanggung jawabkan anggaran yang selama ini dikelola, baik itu dari Dana Desa maupun Alokasi Dana Desa serta lainnya.

“Makanya kita perlu memberikan pelatihan dan membimbing mereka. Sehingga pertanggung jawaban dapati dilakukan dengan baik, sesuai dengan apa yang kita harapkan,” jelasnya kepada sejumlah wartawan di rumah jabatannya, kemarin.

Baca Juga :  609 Nakes Sudah Divaksin

Menurut Sakariyas, selama ini masih ada desa yang kesulitan didalam membuat pertanggung jawaban.

“Makanya kita perlu berikan kesempatan mereka untuk magang dulu atau mengikuti pelatih menimbulkan masalah kedepannya. Untuk itulah, dia tidak ingin ada Kepala Desa yang bermasalah. Ini kesempatan yang harus dimanfaatkan, karena dalam mengelola keuangan itu pasti ada pertanggung jawabannya, sekecil apapun itu. Karena itu uang negara yang kita kelola. Tidak boleh seenaknya,” tandasnya. (eri/abe)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/