Gubernur menyebut, lansia yang ada di Kabupaten Mura kurang lebih berjumlah 8.200 orang. Karena itu ia meminta agar per hari minimal ada 500-700 lansia yang divaksin, sehingga pada Desember nanti dapat mencapai 90%. Gubernur berharap upaya percepatan vaksinasi massal dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid-19, ke depannya bisa berdampak pada pertumbuhan ekonomi Kalteng.
“Triwulan kedua dan ketiga ekonomi kita positif, untuk itu program vaksinasi ini harus disukseskan,” pungkasnya.
Sementara itu, Kapolda Kalteng Irjen Pol Dedi Prasetyo menyebut bahwa peninjauan kegiatan vaksinasi massal kali ini dilakukan di Kabupaten Barito Selatan dan Kabupaten Barito Utara. Dikatakan kapolda, saat ini Kalteng sudah berada di urutan 8 capaian vaksinasi secara nasional.
“Alhamdulillah ini merupakan pencapaian yang sangat baik berkat kegiatan yang masif serta sinergi dan kolaborasi pemerintah daerah, TNI, Polri, nakes, tokoh masyarakat, dan tokoh agama. Ini harus terus didorong dan ditingkatkan demi mendapatkan imunitas masyarakat,” ucap kapolda sembari mengingatkan soal pentingnya penerapan protolol kesehatan oleh masyarakat. (nue/ce/ala)