Jumat, November 22, 2024
25.1 C
Palangkaraya

Kota Cantik Ayo Bangkit!

PALANGKA RAYA-Selamat hari jadi Kota Palangka Raya. Hari ini (17/7) Kota Cantik genap berusia 64 tahun. Tahun ini merupakan tahun kedua peringatan hari jadi kota diselimuti pandemi. Tak ada ingar bingar pesta rakyat seperti perayaan edisi sebelumnya. Wabah Covid-19 benar-benar membuat ekonomi terpuruk dan melemahkan berbagai sendi kehidupan.

Doa dan harapan digaungkan agar kondisi Kota Palangka Raya normal kembali sehingga makin maju dan berkembang. Momentum hari ini menjadi kesempatan untuk bangkit menggapai harapaan dan cita-cita mewujudkan masyarakat yang sejahtera.

Pada momen spesial ini Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin memiliki harapan agar masyarakat Kota Cantik lebih maju, rukun, dan sejahtera. Wali kota muda ini juga berharap masyarakat selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan (prokes) di tengah pandemi ini.

Baca Juga :  Satpol PP Diminta Tunjukkan Eksistensi

Besar harapan Fairid sebaran Covid-19 di Kota Cantik segera melandai dan target vaksinasi untuk masyarakat bisa segera tercapai. “Yang pasti dan tentunya yang saya inginkan, pandemi di kota ini segera melandai, sebaran kasusnya menurun, sehingga aktivitas di kota ini perlahan-lahan berjalan seperti sediakala,” tuturnya.

Harapan serupa diutarakan Kepala Laboratorium Mikrobiologi Klinik Biomekuler Covid-19 RSUD Kota Palangka Raya dr Mayawati E S Mewo. Wanita yang juga menjabat kepala tim uji usap (swab) Kota Palangka Raya ini menerangkan, saat ini sebaran Covid-19 cukup masif. Transmisi lokal cukup tinggi. Karena itu penerapan prokes harus benar-benar diperketat.

“Semoga Pemerintah Kota Palangka Raya lebih maju, lebih baik lagi, dan lebih optimal dalam menjalankan roda pemerintahan, sukses selalu untuk Pemko Palangka Raya,” tuturnya.

Baca Juga :  “Disuntik Pasti Ada Rasa Sakit|”, Bupati Orang Pertama Divaksinasi di Gumas

Terpisah, Kepala Instalasi Forensik RSUD dr Doris Sylvanus (RSDS) Palangka Raya Ricka Brillianty berharap pemerintah kota serius memperhatikan pihak-pihak yang terkait dalam penanganan Covid-19. Salah satunya petugas pemulasaraan dan pemakaman jenazah Covid-19. “Kami harap Pak Wali Kota Palangka Raya memperhatikan kami,” katanya saat dibincangi di Ruang Kamboja RSDS Palangka Raya, kemarin.

PALANGKA RAYA-Selamat hari jadi Kota Palangka Raya. Hari ini (17/7) Kota Cantik genap berusia 64 tahun. Tahun ini merupakan tahun kedua peringatan hari jadi kota diselimuti pandemi. Tak ada ingar bingar pesta rakyat seperti perayaan edisi sebelumnya. Wabah Covid-19 benar-benar membuat ekonomi terpuruk dan melemahkan berbagai sendi kehidupan.

Doa dan harapan digaungkan agar kondisi Kota Palangka Raya normal kembali sehingga makin maju dan berkembang. Momentum hari ini menjadi kesempatan untuk bangkit menggapai harapaan dan cita-cita mewujudkan masyarakat yang sejahtera.

Pada momen spesial ini Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin memiliki harapan agar masyarakat Kota Cantik lebih maju, rukun, dan sejahtera. Wali kota muda ini juga berharap masyarakat selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan (prokes) di tengah pandemi ini.

Baca Juga :  Satpol PP Diminta Tunjukkan Eksistensi

Besar harapan Fairid sebaran Covid-19 di Kota Cantik segera melandai dan target vaksinasi untuk masyarakat bisa segera tercapai. “Yang pasti dan tentunya yang saya inginkan, pandemi di kota ini segera melandai, sebaran kasusnya menurun, sehingga aktivitas di kota ini perlahan-lahan berjalan seperti sediakala,” tuturnya.

Harapan serupa diutarakan Kepala Laboratorium Mikrobiologi Klinik Biomekuler Covid-19 RSUD Kota Palangka Raya dr Mayawati E S Mewo. Wanita yang juga menjabat kepala tim uji usap (swab) Kota Palangka Raya ini menerangkan, saat ini sebaran Covid-19 cukup masif. Transmisi lokal cukup tinggi. Karena itu penerapan prokes harus benar-benar diperketat.

“Semoga Pemerintah Kota Palangka Raya lebih maju, lebih baik lagi, dan lebih optimal dalam menjalankan roda pemerintahan, sukses selalu untuk Pemko Palangka Raya,” tuturnya.

Baca Juga :  “Disuntik Pasti Ada Rasa Sakit|”, Bupati Orang Pertama Divaksinasi di Gumas

Terpisah, Kepala Instalasi Forensik RSUD dr Doris Sylvanus (RSDS) Palangka Raya Ricka Brillianty berharap pemerintah kota serius memperhatikan pihak-pihak yang terkait dalam penanganan Covid-19. Salah satunya petugas pemulasaraan dan pemakaman jenazah Covid-19. “Kami harap Pak Wali Kota Palangka Raya memperhatikan kami,” katanya saat dibincangi di Ruang Kamboja RSDS Palangka Raya, kemarin.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/