PALANGKA RAYA-Warga di Jalan Lamtoro Gung, Kelurahan Panarung, Kota Palangka Raya geger, Selasa (17/8). Gudang peralatan pembuatan mebel milik Agung Wicaksono, warga Jalan Lamtoro Gung II Blok E, Kelurahan Panarung ini berkobar sekitar pukul 08.00 WIB dan ludes terbakar.
Pagi hari saat seharusnya warga menikmati libur Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, malah disibukkan dengan kobaran api. Warga saat itu berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya sembari menunggu mobil pemadam tiba. Namun karena kontruksi bangunan gudang itu sendiri terbuat dari kayu, api dengan cepat menghanguskan badan bangunan. Beruntung pada saat itu api tidak menyebar ke bangunan percetakan batako yang berada persis di sebelahnya.
Tidak lama setelah mendapat laporan peristiwa tersebut, petugas Dinas Pemadam Kebakaran Kota Palangka Raya dibantu sejumlah mobil pemadam kebakaran swakarsa datang ke lokasi dan melakukan pemadaman. Api baru berhasil dipadamkan sekitar pukul 10.40 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran ini, tetapi seluruh bangunan gudang mebel berserta peralatan dan perlengkapan membuat mebel yang ada di dalamnya, hangus tanpa sisa.
“Kerugian diperkirakan Rp150 juta,” kata Agung Wicaksono, pemilik gudang yang terbakar tersebut. Agung sendiri mengaku dirinya sedang tidak berada di rumah saat peristiwa kebakaran terjadi. Dia baru mengetahuinya setelah dihubungi oleh istrinya.
Sementara itu, menurut keterangan dari salah seorang saksi mata, Siti Rohayati (24), orang pertama yang mengetahui kejadian ini, mengatakan peristiwa kebakaran berlangsung cukup cepat. Rumah saksi sendiri hanya beberapa meter dari lokasi gudang yang terbakar tersebut.
“Waktu saya lihat api sudah nyala dari kamar gudang yang ada di atas,” ucap Siti yang mengaku pada saat itu sedang beristirahat di kamarnya dan kemudian bangun karena mendengar suara mencurigakan dari bagian belakang rumahnya itu.
Saat melihat api, Siti langsung berteriak ada kebakaran dan memberitahukan para tetangganya termasuk juga istri dari pemilik gudang tersebut.
“Saya teriak kasih tahu tetangga. Terus lari manggil-manggil istri yang punya gudang, ngasih tahu kalau gudang milik mereka kebakaran,” kata Siti lagi.
“Itu gudang tempat alat alat membuat kusen. Sering juga ada tukang yang kerja di situ. Cuma hari ini gak ada yang kerja,” pungkas Siti.
Dugaan sementara kebakaran ini disebabkan korsleting listrik. Petugas dari Polresta Palangkaraya telah turun ke lokasi kebakaran untuk menyelidiki kasus ini lebih lanjut. (sja/uni)
