KUALA PEMBUANG-Nasib kurang baik dialami Sutrisno. Warga Desa Ayawan, Kecamatan Seruyan Tengah ini mengalami musibah. Satu buah bangunan gedung walet miliknya rata dengan tanah akibat dilalap di jago merah, di RT 05, RW 002, Desa Ayawan, Kecamatan Seruyan Tengah, Kabupaten Seruyan, Senin (18/4) sekitar pukul 10.00 WIB.
Informasi dari aparat, kejadian bermula ketika saksi pertama yakni Rusdanur sedang mengisi bahan bakar minyak (BBM) di lokasi kejadian. Di waktu itu, warga RT dan desa yang sama dengan Sutrisno ini mengisi BBM ke jerigen satu dan dua liter dengan maksud untuk dijual eceran. Tanpa sepengetahuannya, di dekatnya berada ada anak dari pemilik gedung. Saat itu, anak usia 11 tahun ini bermain dengan menyalakan korek gas di dekat Rusdanur, sehingga menimbulkan percikan api. Percikan api itu, diduga langsung menyebabkan kebakaran sehingga menyebabkan Rusdanur kaget.
Upaya pemadaman pun dilakukan oleh Rusdanur dengan menggunakan satu buah APAR yang telah disediakan. Hanya saja, diduga alat tersebut tidak berfungsi sehingga, kobaran api pun tak terelakkan. Tak mau tinggal diam, ia pun berusaha memadamkan api dengan menyiramkan air. Namun, usaha ini tidak membuahkan hasil dan api pun dengan cepat melalap bangunan gedung walet tersebut.
Pemadaman dilakukan oleh warga dan juga BPBD serta tim lainnya. Petugas kepolisian pun juga turut datang ke lokasi kejadian. Pihak kepolisian mengamankan TKP, serta memasang garis kepolisian di gedung walet yang terbakar.
“Tidak ada korban jiwa atas kejadian tersebut. Namun, pemilik mengalami kerugian materil karena satu gedung waletnya terbakar. Kami juga sudah melakukan tindakan pengamanan dan juga mencatat identitas korban, saksi, mengumpulkan keterangan maupun bukti-bukti,” pungkas Kapolres Seruyan AKBP Gatot Istanto melalui Kapolsek Seruyan Tengah AKP G.S Rahail. (yah)