SUKAMARA – Vaksinasi tahap pertama yang diperuntukkan bagi tenaga kesehatan (nakes) di Kabupaten Sukamara terus digencarkan. Hampir seluruh nakes di wilayah tersebut sudah disuntik vaksin Covid-19.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Sukamara Ari Junita di sela-sela kegiatannya belum lama tadi. “Hingga pertengahan Februari 2021, dari total 737 nakes yang diajukan sebagai penerima vaksinasi, 609 nakes di antaranya sudah diberi vaksin pada tahap pertama,” kata Ari.
Dijelaskannya, saat ini memang ada beberapa nakes yang ditunda pemberian vaksin karena beberapa hal pertimbangan. Seperti komorbid dan pertimbangan lainnya.
“Berdasarkan edaran yang pertama itukan ada beberapa orang yang masuk kategori tidak boleh divaksin. Di antaranya yang memiliki riwayat penyakit seperti hipertensi, komorbid, termasuk bagi ibu menyusui,” jelasnya.
Ari menambahkan, baru pada Minggu lalu keluar surat edaran bahwa untuk orang yang memiliki tekanan darah di bawah 180 boleh divaksin, termasuk juga terhadap orang yang alergi obat juga boleh.
Ditambahkannya, jika sebelumnya-kan memang tidak boleh, untuk itu ada beberapa nakes yang ditunda pemberian vaksinnya. “Karena kita bekerja berdasarkan dengan aturan dan kebijakan yang berlaku,” ucapnya.
Akhirnya, lanjut dia, setelah keluar edaran tersebut pihaknya kejar lagi dan sekarang hampir semua nakes sudah divaksin. Hanya saja memang, ada beberapa nakes seperti yang di rumah sakit ditunda pemberian vaksinnya.
“Ini lantaran sebelumnya menerima vaksin hepatitis dan jarak rentang waktunya terlalu dekat dekat. Untuk itu diberikan jarak waktu,” tandasnya. (lan/art/pk)