Sabtu, Oktober 5, 2024
25 C
Palangkaraya

Kader PDIP Kalteng Wajib Besarkan Partai dan Melayani

PALANGKA RAYA-Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Provinsi Kalteng menggelar rapat kerja daerah (rakerda) bertema Desa Maju, Indonesia Kuat dan Berdaulat. Kegiatan itu digelar di Hotel Bahalap, Kota Palangka Raya, Kamis (24/6).

Ditegaskan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Kalteng Arton S Dohong bahwa tiap kader diwajibkan membesarkan partai dan melayani rakyat.

Hal tersebut merupakan tugas penting semua kader yang ada di daerah, terutama yang duduk sebagai wakil rakyat di DPRD kabupaten/kota maupun provinsi. Begitu pun kepala daerah terpilih atau yang diusung oleh PDIP.

“Dengan demikian ke depan partai ini akan terus mendapatkan simpati dari masyarakat dalam setiap perhelatan pesta demokrasi maupun pelaksanaan pembangunan daerah. Sebab pada dasarnya baik anggota DPRD maupun kepala daerah adalah petugas partai dan pelayan masyarakat,” kata mantan Bupati Gunung Mas ini.

Baca Juga :  13 Nakhoda Demokrat Terima SK

Apalagi pada 2024 mendatang akan ada pesta demokrasi. Sudah seharusnya para kader mempersiapkan diri secara baik dan membesarkan partai supaya lebih sukses ke depan.

Kepada kader dan petugas partai, Arton mengaku akan siap memberikan dukungan penuh jika memiliki keinginan dan niat untuk membesarkan partai.

“Kami juga sudah mencatat berbagai hal terhadap para kader yang berada di daerah maupun provinsi. Selama ini ada kader yang hanya diam dan tidak berbuat apa-apa. Rakerda PDIP se-Kalteng kali ini digelar untuk evaluasi, supaya tidak ada lagi hal-hal seperti itu,” tuturnya.

Demi membuat partai berkembang, perlu upaya meraih simpati rakyat untuk mendapatkan kursi di pileg tahun depan. Ini menjadi tugas tugas besar untuk semua kader partai.

Baca Juga :  Endus Pemudik, Pos Perbatasan Turunkan Anjing Pelacak

“Itu semua akan terwujud jika para kader solid dan bahu-membahu memenangkan partai, sehingga PDIP terus menjadi besar dan berkembang. Karena itu perlu dilakukan evaluasi. Jika tidak, maka akan kalah bersaing di pileg tahun depan,” tegas Arton.

PALANGKA RAYA-Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Provinsi Kalteng menggelar rapat kerja daerah (rakerda) bertema Desa Maju, Indonesia Kuat dan Berdaulat. Kegiatan itu digelar di Hotel Bahalap, Kota Palangka Raya, Kamis (24/6).

Ditegaskan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Kalteng Arton S Dohong bahwa tiap kader diwajibkan membesarkan partai dan melayani rakyat.

Hal tersebut merupakan tugas penting semua kader yang ada di daerah, terutama yang duduk sebagai wakil rakyat di DPRD kabupaten/kota maupun provinsi. Begitu pun kepala daerah terpilih atau yang diusung oleh PDIP.

“Dengan demikian ke depan partai ini akan terus mendapatkan simpati dari masyarakat dalam setiap perhelatan pesta demokrasi maupun pelaksanaan pembangunan daerah. Sebab pada dasarnya baik anggota DPRD maupun kepala daerah adalah petugas partai dan pelayan masyarakat,” kata mantan Bupati Gunung Mas ini.

Baca Juga :  13 Nakhoda Demokrat Terima SK

Apalagi pada 2024 mendatang akan ada pesta demokrasi. Sudah seharusnya para kader mempersiapkan diri secara baik dan membesarkan partai supaya lebih sukses ke depan.

Kepada kader dan petugas partai, Arton mengaku akan siap memberikan dukungan penuh jika memiliki keinginan dan niat untuk membesarkan partai.

“Kami juga sudah mencatat berbagai hal terhadap para kader yang berada di daerah maupun provinsi. Selama ini ada kader yang hanya diam dan tidak berbuat apa-apa. Rakerda PDIP se-Kalteng kali ini digelar untuk evaluasi, supaya tidak ada lagi hal-hal seperti itu,” tuturnya.

Demi membuat partai berkembang, perlu upaya meraih simpati rakyat untuk mendapatkan kursi di pileg tahun depan. Ini menjadi tugas tugas besar untuk semua kader partai.

Baca Juga :  Endus Pemudik, Pos Perbatasan Turunkan Anjing Pelacak

“Itu semua akan terwujud jika para kader solid dan bahu-membahu memenangkan partai, sehingga PDIP terus menjadi besar dan berkembang. Karena itu perlu dilakukan evaluasi. Jika tidak, maka akan kalah bersaing di pileg tahun depan,” tegas Arton.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/