Hal yang sama juga disampaikan oleh, Kepala Dinas Kesehatan Dinkes Kota Palangka Raya Andjar Hari Purnomo mengatakanmenyebut bahwa vaksinasi Covid-19 untuk masyarakat ini saat ini sudah tidak lagi berbasis KTP atau domisili. Artinya tidak ada lagi hambatan bagi seluruh masyarakat untuk mengikuti vaksinasi.
“Harapannya dapat terbentuk herd imunity atau kekebalan kelompok di Kota Palangka Raya,” katanya saat diwawancarai di Lapangan Sanaman Mantikei, Sabtu (26/6).
Sementara itu, dalam rangka memastikan penerapan protokol kesehatan (prokes) dengan benar di lingkungan masyarakat Kota Palangka Raya, dilakukan sidak operasi yustisi Satgas Covid-19 yang dilaksanakan secara gabungan antara Pemprov Kalteng dalam hal ini Satgas Covid-19 Kalteng dan Satgas Covid-19 Palangka Raya, Sabtu (26/6).
Sidak ini dilakukan untuk memantau dan sosialisasi prokes, termasuk membagikan masker dan edukasi kepada masyarakat terkait vaksinasi Covid-19. Plt Sekda Kalteng Nuryakin mengatakan sidak tersebut mengatakan bahwa kegiatan ini dalam rangka menindaklanjuti surat edaran (SE) gubernur Kalteng tetang percepatan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Kalteng.
“Malam ini (Sabtu,red) kita berada di Tugu Soekarno dalam rangka memonitor kegiatan yang dibuat Pemerintah Kota Palangka Raya. Hal ini sejalan dengan arahan gubernur pada kami untuk memonitor dilapangan,” katanya, kemarin malam.
Sementara itu, Wakil Ketua Harian Satgas Covid-19 Suyuti Syamsul saat mendampingi Plt sekda pada kegatan tersebut mengatakan bahwa gubernur Kalteng H Sugianto Sabran pada setiap pertemuan terus mendorong upaya percepatan vaksinasi di Bumi Tambun Bungai ini. “Untuk pelaksanaan percepatan vaksinasi, Kota Palangka Raya diminta menjadi role model pelaksanaan vaksin bagi kabupaten lain nantinya,” katanya, kemarin malam.
Diungkapkannya, untuk mempercepat vaksinasi memang perlu dilakukan vaksinasi serentak melibatkan berbagai unsur termasuk TNI/Polri. Saat ini, untuk seluruh target tahapan satu dan dua sudah hampir berada di angka 80 persen.
“Vaksinasi kepada nakes memang sudah lama selesai, untuk pelayanan publik juga sudah diatas 100 persen dan vaksinasi kepada lansia sudah 30 persen,” ucapnya.