BUNTOK-Polisi lalu lintas se-Kalteng saat ini sedang gencar-gencarnya menindak pengendara yang memasang kendaraannya dengan knalpot racing atau brong. Hal yang masuk akal, lantaran selama ini kendaraan berknalpot brong sangat meresahkan masyarakat. Di Buntok, anggota Satlantas Polres Barito Selatan (Barsel) menyita puluhan knalpot brong selama razia dan patroli beberapa hari terakhir.
Sementara terhadap pengendaranya diberikan surat tilang agar jera. Kapolres Barsel AKBP Yusfandi Usman melalui Kasatlantas Iptu Aries Gunawan saat dikonfirmasi mengatakan, langkah tersebut diambil pihaknya karena banyak keluhan dan keresahan pengguna jalan yang merasa terganggu kala berpapasan dengan kendaraan berknalpot brong.
“Kami menampung keresahan pengguna jalan terkait maraknya keberadaan kendaraan berknalpot brong,” ujarnya, kemarin (28/1).Ia menegaskan, pihaknya tidak pernah membatasi masyarakat pencinta otomotif untuk berkreasi dan berinovasi. Akan tetapi harus tetap pada koridornya dan mematuhi aturan yang berlaku.
Ke depan pihaknya akan terus menggencarkan razia terhadap kendaraan berknalpot brong. Selain itu, mengimbangi dengan gencar memberikan sosialisasi kepada komunitas-komunitas otomotif maupun pengendara di wilayah Barsel. (ram/ce)
BUNTOK-Polisi lalu lintas se-Kalteng saat ini sedang gencar-gencarnya menindak pengendara yang memasang kendaraannya dengan knalpot racing atau brong. Hal yang masuk akal, lantaran selama ini kendaraan berknalpot brong sangat meresahkan masyarakat. Di Buntok, anggota Satlantas Polres Barito Selatan (Barsel) menyita puluhan knalpot brong selama razia dan patroli beberapa hari terakhir.
Sementara terhadap pengendaranya diberikan surat tilang agar jera. Kapolres Barsel AKBP Yusfandi Usman melalui Kasatlantas Iptu Aries Gunawan saat dikonfirmasi mengatakan, langkah tersebut diambil pihaknya karena banyak keluhan dan keresahan pengguna jalan yang merasa terganggu kala berpapasan dengan kendaraan berknalpot brong.
“Kami menampung keresahan pengguna jalan terkait maraknya keberadaan kendaraan berknalpot brong,” ujarnya, kemarin (28/1).Ia menegaskan, pihaknya tidak pernah membatasi masyarakat pencinta otomotif untuk berkreasi dan berinovasi. Akan tetapi harus tetap pada koridornya dan mematuhi aturan yang berlaku.
Ke depan pihaknya akan terus menggencarkan razia terhadap kendaraan berknalpot brong. Selain itu, mengimbangi dengan gencar memberikan sosialisasi kepada komunitas-komunitas otomotif maupun pengendara di wilayah Barsel. (ram/ce)
