Jumat, September 20, 2024
29.1 C
Palangkaraya

Melawan Varian Delta, Nakes Disuntik Moderna

Diungkapkannya, total vaksin yang diterima yakni 1.440 vial. Vaksin ini akan didistribusikan ke dinkes kabupaten/kota se-Kalteng sebanyak 1.420 vial dan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Palangka Raya 20 vial. Diambil langsung di Instalasi Farmasi Dinkes Kalteng. 10 vial vaksin ini bisa disuntikan untuk 100 orang.
“Iya, jadi nakes yang dahulu belum divaksin akan diberikan di tahap ini,” ungkapnya.

Suyuti menyebut, berbicara soal efikasi vaksin atau kemanjuran vaksin, tak ada perbedaan antara Sinovac, AZ, dan Moderna. Hanya saja secara umum perbedaan utama ketiga vaksin tersebut yakni dari segi pembuatannya. “Vaksin Moderna dibuat melalui rekayasa messenger RNA, Sinovac menggunakan virus SARS-Cov-2 yang dilemahkan, dan Astra Zeneca dikembangkan dari adenovirus simpanse,” bebernya.

Baca Juga :  Disarankan Cari Sekolah Swasta Terdekat

Meski demikian, program vaksinasi Covid-19 ini bersifat sentralistis. Daerah tidak punya kewenangan menentukan jenis merek vaksin yang dikirimkan ke Kalteng.
“Kami tidak memiliki kewenangan untuk menentukan jenis vaksin, tetapi pada dasarya secata efikasi tidak ada bedanya dari ketiga vaksin itu,” pungkasnya.

Sehari 26 Pasien Meninggal, Nakes Kewalahan

Sementara itu, angka terkonfirmasi positif Covid-19 dan kematian dalam beberapa waktu terakhir selalu memecahkan rekor tertinggi. Setelah menempati angka tertinggi, hari esoknya menurun. Namun tanpa diduga keesokan harinya lagi angkanya bisa lebih tinggi lagi.

Seperti Kamis lalu (29/7), angka terkonfirmasi memecahkan rekor mencapai 527 orang. Dan kemarin Jumat (30/7), giliran angka kematian yang pecahkan rekor, yakni 26 orang. Kematian terbanyak di Rumah Sakit dr Doris Sylvanus (RSDS) Palangka Raya dengan jumlah 11 pasien. Tentu saja keadaan ini mengakibatkan para nakes di RSDS Palangka Raya kewalahan.

Baca Juga :  Patung Jenderal Soedirman Berdiri, Semangat Juangnya Harus Diteladani

Diungkapkannya, total vaksin yang diterima yakni 1.440 vial. Vaksin ini akan didistribusikan ke dinkes kabupaten/kota se-Kalteng sebanyak 1.420 vial dan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Palangka Raya 20 vial. Diambil langsung di Instalasi Farmasi Dinkes Kalteng. 10 vial vaksin ini bisa disuntikan untuk 100 orang.
“Iya, jadi nakes yang dahulu belum divaksin akan diberikan di tahap ini,” ungkapnya.

Suyuti menyebut, berbicara soal efikasi vaksin atau kemanjuran vaksin, tak ada perbedaan antara Sinovac, AZ, dan Moderna. Hanya saja secara umum perbedaan utama ketiga vaksin tersebut yakni dari segi pembuatannya. “Vaksin Moderna dibuat melalui rekayasa messenger RNA, Sinovac menggunakan virus SARS-Cov-2 yang dilemahkan, dan Astra Zeneca dikembangkan dari adenovirus simpanse,” bebernya.

Baca Juga :  Disarankan Cari Sekolah Swasta Terdekat

Meski demikian, program vaksinasi Covid-19 ini bersifat sentralistis. Daerah tidak punya kewenangan menentukan jenis merek vaksin yang dikirimkan ke Kalteng.
“Kami tidak memiliki kewenangan untuk menentukan jenis vaksin, tetapi pada dasarya secata efikasi tidak ada bedanya dari ketiga vaksin itu,” pungkasnya.

Sehari 26 Pasien Meninggal, Nakes Kewalahan

Sementara itu, angka terkonfirmasi positif Covid-19 dan kematian dalam beberapa waktu terakhir selalu memecahkan rekor tertinggi. Setelah menempati angka tertinggi, hari esoknya menurun. Namun tanpa diduga keesokan harinya lagi angkanya bisa lebih tinggi lagi.

Seperti Kamis lalu (29/7), angka terkonfirmasi memecahkan rekor mencapai 527 orang. Dan kemarin Jumat (30/7), giliran angka kematian yang pecahkan rekor, yakni 26 orang. Kematian terbanyak di Rumah Sakit dr Doris Sylvanus (RSDS) Palangka Raya dengan jumlah 11 pasien. Tentu saja keadaan ini mengakibatkan para nakes di RSDS Palangka Raya kewalahan.

Baca Juga :  Patung Jenderal Soedirman Berdiri, Semangat Juangnya Harus Diteladani

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/