PANGKALAN BUN-Kondisi lingkungan di Kalteng menjadi perhatian serius Gubernur H Sugianto Sabran. Hal ini membuat orang nomor satu di Bumi Tambun Bungai ini menggelorakan lagi semangat untuk menanam pohon. Hal itu disampaikan saat acara penanaman pohon di Lokasi Embung Desa Lada Mandala Jaya pada Kamis (30/12).
Kegiatan yang juga dihadiri Bupati Kobar H Nurhidayah, Ketua DPRD M Rusdi Gozali, Kapolres AKBP Devy Firmansyah, Dandim 1014/Pbn Letkol Arh Drajad Tri Putro serta forkopimda lainnya. “Kami minta agar upaya penanaman pohon terus dilakukan bukan hanya dari pemprov saja. Beberapa Kabupaten juga bisa turun dari elemen masyarakat,” ucap Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran.
Kegiatan yang mengusung tema ‘Dengan Menanam Pohon Bersama, Lingkungan Harmoni’ lanjut gubernur sangat bagus. Karena bukan hanya sebagai Kegiatan seremonial saja. Namun bisa benar-benar bermanfaat bagi masyarakat dimasa saat ini maupun masa yang akan datang.
“Dan tanaman yang ditanam juga bukan hanya asal pohon sembarangan. Tetapi juga yang berkualitas serta berproduksi. Begitu banyak lahan kosong, hendaknya dapat dimanfaatkan dengan menanam pohon yang produktif, yaitu pohon buah – buahan. Nantinya bisa berbuah dan bermanfaat bagi warga sekitar. Apabila nantinya bisa tumbuh dengan baik, masyarakat yang merawat akan mencintai lingkungannya sendiri,” ujarnya.
Oleh sebab itu, kata gubernur, peran serta Dinas Kehutanan (Dishut) Kalteng memberikan warna tersendiri dalam melaksanakan kegiatan ini. Dengan menjalankan program dengan mengintensifkan budaya menanam, mulai dari level Pemerintah Provinsi sampai dengan Pemerintah Kabupaten/Kota yang ada di Kalteng.
“Kami yakin dengan adanya program menanam pohon ini bisa memberikan dampak positif. Kami mengajak semua masyarakat agar bisa ikut serta,”ujarnya.
Sementara itu Kepala Dishut Kalteng Sri Suwanto menyampaikan, pada kegiatan menanam bersama ini telah disediakan bibit tanaman produktif berupa buah-buahan dengan jumlah 550 batang. Adapun jenis tanaman yang ditanam dalam kegiatan ini meliputi durian, blimbing, klengkeng, rambutan, jambu air, mangga, matoa, nangka dan jenis buah lainnya.
“Kami harapkan agar nantinya dapat dikelola dengan baik, pemprov sudah menyerahkan sebanyak 350 batang pohon untuk ditanam,”pungkasnya. (son/ala)
