SAMPIT – Meski lonjakan warga terpapar Covid-19 masih terjadi, namun kapasitas Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Murjani Sampit hingga saat ini masih cukup untuk merawat pasien positif Covid-19. Demikian disampaikan Bupati Kotim, H Halikinnor saat meninjau RSUD dr Murjani Sampit, Rabu (14/7).
“Sampai saat ini ketersediaan tempat tidur kita masih tinggi. Kalau ditotal semua yang ada itu ada 201 yang dikhususkan untuk merawat pasien Covid-19,” kata Halikinnor.
Bupati mengatakan, RSUD dr Murjani Sampit tidak hanya melayani pasien Covid-19 dari Kotim saja, tetapi juga merawat pasien rujukan dari Kabupaten Seruyan dan Katingan. Untuk menghadapi apabila terjadi lonjakan kasus, saat ini pihak rumah sakit sedang mempersiapkan gedung berlantai tiga di bagian belakang.
Ruangan itu nantinya, kata Halikin dijadikan khusus perawatan pasien Covid-19. Jadi nanti gedung di belakang itu khusus untuk pasien COVID-19, sedangkan pasien umum dilayani di gedung baru (berlantai lima) yang sudah bisa digunakan.
Halikinnor mengaku, Pemkab Kotim sangat memperhatikan penanganan pasien Covid-19, untuk itu dia meminta kepada petugas kesehatan yang bertugas khususnya di rumah sakit agar lebih optimal melayani pasien Covid-19, sehingga pasien cepat sembuh dari penyakit tersebut.
“Tidak usah khawatir sampai saat ini ranjang perawatan di RSUD dr Murjani masih tersedia. Pasien yang ditangani di ruang isolasi rumah sakit hanya mereka yang bergejala dan membutuhkan penanganan medis,” tukasnya.
Halikinnor menyebutkan, semenjak Covid-19 mewabah rumah sakit dr Murjani Sampit telah mengoptimalkan penanganan kepada pasien Covid-19 yang menjalani isolasi. Bahkan, perhatian petugas pun lebih fokus hanya pada satu lokasi ruang isolasi saja. (sli/ans)