Jumat, September 20, 2024
36.3 C
Palangkaraya

Jelang Nataru, Harga Tiga Bahan Pokok Mengalami Kenaikan

PALANGKA RAYA – Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian (DPKUKMP) Kota Palangka Raya mengadakan giat pengecekan harga kebutuhan pokok atau sembako di Pasar Kahayan, Senin (20/12).

Kepala DPKUKMP Rawang melalui Kepala Bidang Perdagangannya Hardiansyah mengatakan ada sebanyak 18 jenis kebutuhan pokok yang pihaknya lakukan pengecekan yaitu beras, gula pasir, minyak goreng. Tepung terigu, daging, telur, cabe merah, cabe rawit, bawang, susu, garam beryodium, kacang kedelai, kacang hijau impor, kacang tanah belum kupas, mie instant, ikan asin tenggiri, ketela pohon dan ikan gabus.

“Dari total 18 kebutuhan pokok yang kami lakukan pengecekan harga di Pasar Kahayan, 15 di antaranya ada pada harga normal, sedangkan sebanyak tiga komoditas mengalami kenaikan harga,” ungkapnya kemarin.

Baca Juga :  Bupati Apresiasi Parpol yang Membantu Percepatan Vaksinasi Covid-19

Tiga komoditas yang mengalami kenaikan harga adalah pertama gula pasir yang awalnya Rp 12.500 per Kilo Gram (KG) nya naik menjadi Rp 14.000 atau mengalami kenaikan sebesar Rp 1.500 atau 12 persen. Kedua daging sapi murni yang awalnya Rp 130.000 naik menjadi Rp 135.000,mengalami kenaikan sebesar Rp 5.000 atau empat persen. Ketiga telur ayam yang awalnya Rp 1.800 mengalami kenaikan Rp 200 menjadi Rp 2.000 atau 11 persen.

“Baru ada tiga komoditas yang mengalami kenaikan harga menjelang nataru, semoga kedepannya komoditas lain tidak menyusul mengalami kenaikan. Sehingga daya beli masyarakat pun tetap tinggi,” terangnya. (ahm/ans)

PALANGKA RAYA – Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian (DPKUKMP) Kota Palangka Raya mengadakan giat pengecekan harga kebutuhan pokok atau sembako di Pasar Kahayan, Senin (20/12).

Kepala DPKUKMP Rawang melalui Kepala Bidang Perdagangannya Hardiansyah mengatakan ada sebanyak 18 jenis kebutuhan pokok yang pihaknya lakukan pengecekan yaitu beras, gula pasir, minyak goreng. Tepung terigu, daging, telur, cabe merah, cabe rawit, bawang, susu, garam beryodium, kacang kedelai, kacang hijau impor, kacang tanah belum kupas, mie instant, ikan asin tenggiri, ketela pohon dan ikan gabus.

“Dari total 18 kebutuhan pokok yang kami lakukan pengecekan harga di Pasar Kahayan, 15 di antaranya ada pada harga normal, sedangkan sebanyak tiga komoditas mengalami kenaikan harga,” ungkapnya kemarin.

Baca Juga :  Bupati Apresiasi Parpol yang Membantu Percepatan Vaksinasi Covid-19

Tiga komoditas yang mengalami kenaikan harga adalah pertama gula pasir yang awalnya Rp 12.500 per Kilo Gram (KG) nya naik menjadi Rp 14.000 atau mengalami kenaikan sebesar Rp 1.500 atau 12 persen. Kedua daging sapi murni yang awalnya Rp 130.000 naik menjadi Rp 135.000,mengalami kenaikan sebesar Rp 5.000 atau empat persen. Ketiga telur ayam yang awalnya Rp 1.800 mengalami kenaikan Rp 200 menjadi Rp 2.000 atau 11 persen.

“Baru ada tiga komoditas yang mengalami kenaikan harga menjelang nataru, semoga kedepannya komoditas lain tidak menyusul mengalami kenaikan. Sehingga daya beli masyarakat pun tetap tinggi,” terangnya. (ahm/ans)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/