Dijelaskannya, terkait dengan penanganan Covid-19, dari tiga item yaitu kesehatan, penanganan dampak ekonomi dan jaring pengaman sosial yang cukup minim realisasinya adalah jaring pengaman sosial yang anggaran penanganan Covid-19 berjumlah Rp 57 miliar lebih. Hal itu menjadi perhatian khusus. Perlu diketahui, terkait dengan penyaluran dana desa melalui Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD), masih ada beberapa desa yang belum tersalur di Kabupaten Gunung Mas.
Untuk dana desa, hanya satu desa, yaitu Desa Tumbang Takaoi. Sedangkan untuk alokasi dana desa (ADD) masih 19 desa lagi yang belum tersalur dan ini akan dipantau terus. Menurut sekda, ada pengadaan 12 unit mobil operasional untuk kecamatan di perubahan APBD ini yang perlu diproses pengadaan barang dan jasanya. โSaya khawatir di masa pandemi Covid-19 ini, tingkat produksi di beberapa merek mobil terganggu. Jangan-jangan, dengan waktu kurang dari tiga bulan ke depan ini, misalnya kita pesan 12 unit kendaraan bisa tidak terpenuhi. Itu juga segera diproses lebih lanjut,โ tegasnya. (okt/ens)