Jumat, September 20, 2024
36.3 C
Palangkaraya

Pemkab Ikuti Rapat Pengendalian Inflasi Secara Virtual

KUALA KAPUAS-Staf Ahli Bupati Bidang Perekonomian, Keuangan dan Pembangunan Kabupaten Kapuas, Jaya mengikuti rapat koordinasi pengendalian inflasi daerah di Ruang Rapat Kantor Bupati Kapuas, Selasa (4/7). Dalam rapat koordinasi pengendalian inflasi tersebut dipimpin Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia, Tito Karnavian yang menyampaikan upaya di mana masih perlu dilakukan untuk mengendalikan inflasi yaitu operasi pasar murah, pemberian bansos bagi yang tidak mampu, mengecek kebutuhan supply pangan daerah masih – masing, serta melakukan intervensi jika terjadi kenaikan komoditas tertentu.

“Menjadi catatan agar kita terus berupaya bersama-sama menjaga inflasi supaya tidak terjadi inflasi yang tinggi dan mengganggu pemulihan ekonomi yang sudah bagus pada semester ini. Karena inflasi yang tinggi berpengaruh terhadap daya beli, kemiskinan, dan seterusnya. Selain itu, inflasi bahan makanan dan juga energi perlu menjadi perhatian. kemudian Komoditas telur dan daging ayam  perlu dipantau perkembangan harganya agar dibulan-bulan berikutnya tidak memberikan dorongan inflasi,” tutur Tito.

Baca Juga :  Bupati Pimpin Rakor Percepatan Vaksinasi

Sementara itu berdasarkan pembahasan rakor, Staf Ahli Bupati Bidang Perekonomian, Keuangan dan Pembangunan Kabupaten Kapuas, Jaya mengatakan ada beberapa hal yang perlu diperhatikan seperti rutin memantap harga dan ketersedian bahan pokok, menjaga ketahanan pangan serta keamanan pangan dan tentunya untuk terus konsisten memonitor dan mengevaluasi serta mengantisipasi agar inflasi tetap terkendali.

Kegiatan tersebut dihadiri Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (forkompimda), Kepala Dinas perhubungan Vitrianson dan tamu undangan lainnya.(hmskmf/uni) 

KUALA KAPUAS-Staf Ahli Bupati Bidang Perekonomian, Keuangan dan Pembangunan Kabupaten Kapuas, Jaya mengikuti rapat koordinasi pengendalian inflasi daerah di Ruang Rapat Kantor Bupati Kapuas, Selasa (4/7). Dalam rapat koordinasi pengendalian inflasi tersebut dipimpin Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia, Tito Karnavian yang menyampaikan upaya di mana masih perlu dilakukan untuk mengendalikan inflasi yaitu operasi pasar murah, pemberian bansos bagi yang tidak mampu, mengecek kebutuhan supply pangan daerah masih – masing, serta melakukan intervensi jika terjadi kenaikan komoditas tertentu.

“Menjadi catatan agar kita terus berupaya bersama-sama menjaga inflasi supaya tidak terjadi inflasi yang tinggi dan mengganggu pemulihan ekonomi yang sudah bagus pada semester ini. Karena inflasi yang tinggi berpengaruh terhadap daya beli, kemiskinan, dan seterusnya. Selain itu, inflasi bahan makanan dan juga energi perlu menjadi perhatian. kemudian Komoditas telur dan daging ayam  perlu dipantau perkembangan harganya agar dibulan-bulan berikutnya tidak memberikan dorongan inflasi,” tutur Tito.

Baca Juga :  Bupati Pimpin Rakor Percepatan Vaksinasi

Sementara itu berdasarkan pembahasan rakor, Staf Ahli Bupati Bidang Perekonomian, Keuangan dan Pembangunan Kabupaten Kapuas, Jaya mengatakan ada beberapa hal yang perlu diperhatikan seperti rutin memantap harga dan ketersedian bahan pokok, menjaga ketahanan pangan serta keamanan pangan dan tentunya untuk terus konsisten memonitor dan mengevaluasi serta mengantisipasi agar inflasi tetap terkendali.

Kegiatan tersebut dihadiri Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (forkompimda), Kepala Dinas perhubungan Vitrianson dan tamu undangan lainnya.(hmskmf/uni) 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/