KUALA KAPUAS – Memperingati Hari Jadi Kota Kuala Kapuas ke 216 dan Hari Ulang Tahun Pemerintah Kabupaten Kapuas ke 71, Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Kapuas untuk menjaga serta merawat kebhinekaan di dalam hati. Dengan tidak ada perbedaan suku, ras, agama dan golongan.
“Saya mengharapkan masyarakat Kapuas untuk selalu menjaga kerukunan antar umat beragama ada selogan saya yang ditebarkan di mana saja “Walau Tidak Sedarah, Kita Bersaudara” dan ini menunjukan Kebhinekaan itu sendiri,” ungkap Ben Brahim beberapa waktu yang lalu.
Ia berharap kepada seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Kapuas untuk merawat kebhinekaan, karena ini kunci untuk membuat bangsa Indonesia menjadi bangsa yang besar dan teguh dalam persatuan dan hindari perpecahan karena bangsa ini kuat serta bersatu tanpa ada perbedaan.
“Mari kita jaga dan merawat kebhinekaan ini, untuk rakyat rukun damai dan sejahtera serta Kapuas semakin rukun dan damai,” ujar Bupati Kapuas itu.
Bupati Kapuas Ben juga menyampaikan, kerukunan ibarat kehidupan berumah tangga, dirinya mengutip ungkapan Bung Karno bahwa kebersamaan itu bisa tercapai layaknya seekor burung laki-laki dan perem-puan bagai sayap yang selalu mengepak bersama.
“Semua anak bangsa harus bersama membangun negeri ini. Dulu kita melawan penjajah, tapi sekarang kita melawan negeri kita sendiri, Kabupaten Kapuas adalah Kota AIR (Aman, Indah dan Ramah), mari kita bersama menjaganya agar tetap menjadi Kota yang damai tanpa membedakan perbedaan yang ada,” tegasnya. (hmskmf/ans/ko)
KUALA KAPUAS – Memperingati Hari Jadi Kota Kuala Kapuas ke 216 dan Hari Ulang Tahun Pemerintah Kabupaten Kapuas ke 71, Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Kapuas untuk menjaga serta merawat kebhinekaan di dalam hati. Dengan tidak ada perbedaan suku, ras, agama dan golongan.
“Saya mengharapkan masyarakat Kapuas untuk selalu menjaga kerukunan antar umat beragama ada selogan saya yang ditebarkan di mana saja “Walau Tidak Sedarah, Kita Bersaudara” dan ini menunjukan Kebhinekaan itu sendiri,” ungkap Ben Brahim beberapa waktu yang lalu.
Ia berharap kepada seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Kapuas untuk merawat kebhinekaan, karena ini kunci untuk membuat bangsa Indonesia menjadi bangsa yang besar dan teguh dalam persatuan dan hindari perpecahan karena bangsa ini kuat serta bersatu tanpa ada perbedaan.
“Mari kita jaga dan merawat kebhinekaan ini, untuk rakyat rukun damai dan sejahtera serta Kapuas semakin rukun dan damai,” ujar Bupati Kapuas itu.
Bupati Kapuas Ben juga menyampaikan, kerukunan ibarat kehidupan berumah tangga, dirinya mengutip ungkapan Bung Karno bahwa kebersamaan itu bisa tercapai layaknya seekor burung laki-laki dan perem-puan bagai sayap yang selalu mengepak bersama.
“Semua anak bangsa harus bersama membangun negeri ini. Dulu kita melawan penjajah, tapi sekarang kita melawan negeri kita sendiri, Kabupaten Kapuas adalah Kota AIR (Aman, Indah dan Ramah), mari kita bersama menjaganya agar tetap menjadi Kota yang damai tanpa membedakan perbedaan yang ada,” tegasnya. (hmskmf/ans/ko)
