KASONGAN-Untuk membantu dan meringankan masyarakat merayakan hari raya IdulȀ tri tahun 2022, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Katingan melalui Dinas Koperasi UKM Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Katingan kembali menggelar kegiatan pasar murah. “Lokasinya untuk pasar murah kali ini kita lakukan di dua desa wilayah Kecamatan Kamipang,” kata Kepala Dinas Koperasi UKM Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Katingan Henni kepada Kalteng Pos, Senin (25/4).
Diungkapkan mantan Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa ini, total paket yang mereka jual sebanyak 315 paket sembako dengan harga Rp100 ribu per paket. “Harga sembako per paket itu normalnya Rp150 ribu. Namun pemerintah memberi subsidi Rp50 ribu. Sehingga pekat sembako itu dijual kepada masyarakat dengan harga Rp100 ribu,” jelasnya.
Dengan adanya pasar murah ini, ujar Henni, pihaknya berharap bisa membantu masyarakat untuk merayakan hari raya idul Fitri tahun 2022 mendatang. “Paket sembako dalam pasar murah ini memang jumlahnya terbatas. Karena menyesuaikan dengan anggaran yang kita miliki,” ujarnya.
Kemudian berkaitan dengan ketersediaan sembako di Kabupaten Katingan menjelang hari raya IdulȀ tri. Dia kembali menegaskan, hingga kini masih tetap aman.
“Kita pastikan cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat kita untuk merayakan Idul Fitri nanti. Tidak ada kelangkaan. Untuk harga, seperti yang pernah kita sampaikan sebelumnya, memang ada beberapa yang mengalami kenaikan, tapi masih dalam batas harga yang wajar,” tegasnya. (eri/art/ko)
Henni
KASONGAN-Untuk membantu dan meringankan masyarakat merayakan hari raya IdulȀ tri tahun 2022, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Katingan melalui Dinas Koperasi UKM Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Katingan kembali menggelar kegiatan pasar murah. “Lokasinya untuk pasar murah kali ini kita lakukan di dua desa wilayah Kecamatan Kamipang,” kata Kepala Dinas Koperasi UKM Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Katingan Henni kepada Kalteng Pos, Senin (25/4).
Diungkapkan mantan Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa ini, total paket yang mereka jual sebanyak 315 paket sembako dengan harga Rp100 ribu per paket. “Harga sembako per paket itu normalnya Rp150 ribu. Namun pemerintah memberi subsidi Rp50 ribu. Sehingga pekat sembako itu dijual kepada masyarakat dengan harga Rp100 ribu,” jelasnya.
Dengan adanya pasar murah ini, ujar Henni, pihaknya berharap bisa membantu masyarakat untuk merayakan hari raya idul Fitri tahun 2022 mendatang. “Paket sembako dalam pasar murah ini memang jumlahnya terbatas. Karena menyesuaikan dengan anggaran yang kita miliki,” ujarnya.
Kemudian berkaitan dengan ketersediaan sembako di Kabupaten Katingan menjelang hari raya IdulȀ tri. Dia kembali menegaskan, hingga kini masih tetap aman.
“Kita pastikan cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat kita untuk merayakan Idul Fitri nanti. Tidak ada kelangkaan. Untuk harga, seperti yang pernah kita sampaikan sebelumnya, memang ada beberapa yang mengalami kenaikan, tapi masih dalam batas harga yang wajar,” tegasnya. (eri/art/ko)
