SAMPIT– Sebuah tiang Penerangan Jalan Umum (PJU) di kawasan Nur Mentaya, Jalan Tjilik Riwut Sampit, menjadi sorotan warga setelah terlihat dalam kondisi miring ke arah trotoar. Kondisi itu menimbulkan kekhawatiran akan potensi bahaya, terutama bagi masyarakat yang kerap duduk santai di sekitar lokasi.
Setelah sempat dikeluhkan sejak akhir pekan lalu, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) akhirnya melakukan perbaikan pada Senin (23/6/2025).
Tiang yang nyaris ambruk itu diluruskan kembali oleh tim teknis Dishub melalui proses pengelasan dan pengecatan ulang.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dishub Kotim, Raihansyah, mengatakan laporan dari masyarakat menjadi pemicu utama percepatan penanganan kasus ini. Ia menilai kolaborasi antara warga dan pemerintah daerah sangat penting dalam menjaga keselamatan dan keberlanjutan fasilitas publik.
“Terima kasih kepada masyarakat yang segera memberi informasi. Ini bentuk kepedulian yang membantu kami bertindak cepat,” ujarnya.
Dishub menduga tiang miring akibat benturan kendaraan bertonase besar. Sayangnya, tak ada saksi maupun rekaman CCTV yang dapat mengidentifikasi pelaku. Meski begitu, prioritas Dishub saat ini adalah menjamin keselamatan pengguna jalan.
“Kami belum tahu siapa yang menyebabkan kerusakan itu. Yang jelas, kami langsung ambil langkah agar tidak membahayakan,” lanjutnya.
Kendati armada skylift Dishub dalam kondisi rusak, petugas tetap melaksanakan perbaikan secara manual. Beruntung, lampu PJU tidak rusak sehingga bisa langsung difungsikan kembali setelah proses perbaikan selesai.
Sementara itu, warga sekitar mengaku sempat merasa tidak nyaman dengan kondisi tiang yang miring. Salah satunya Anang, yang kerap beraktivitas di area tersebut.
“Biasanya orang suka duduk-duduk di situ, tapi sejak tiangnya miring, kami memilih menjauh karena takut roboh,” tuturnya. (mif/ram)