PALANGKA RAYA – Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin menyayangkan masih ada warga yang kurang peduli terhadap kebersihan lingkungannya. Beberapa tempat di pinggiran jalan kota maupun perumahan, masih terlihat tumpukan sampah yang berserakan.
Padahal kata Fairid, sosialisasi dan imbauan sudah sering dilakukan oleh pemerintah. Baik itu melalui spanduk, baleho, hingga media sosial (medsos). Namun sayangnya, masih saja ada warga yang tidak perduli terhadap kebersihan dan kesehatan lingkungannya.
“Saya harap kesadaran warga semakin ditingkatkan peduli akan kebersihan lingkungannya. Apalagi saat ini sering turun hujan, dikhawatirkan akan menimbulkan bibit penyakit,” kata Fairid, Minggu (4/9).
Dalam mengatasi permasalahan sampah, orang momor satu di Kota Cantik Palangka Raya ini menilai tidak akan optimal jika hanya mengandalkan upaya dari pemerintah. Peran serta kesadaran masyarakat menurutnya sangat membantu mengatasi permasalahan ini.
“Sadar akan kebersihan dapat dimulai dari hal kecil dalam keluarga. Secara tidak langsung kita telah bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan,” ujarnya.
Dengan kawasan lingkungan yang bersih, Wali kota yakin masyarakat akan terbebas dari penularan penyakit serta dampak negatif lainnya. Besar harapan Fairid, pola pikir masyarakat yang masih sembarangan membuang sampah tidak pada tempatnya, dapat ditinggalkan.
“Ini harus dipahami. Gerakan sadar kebersihan memang penting untuk diterapkan. Masyarakat pun terbebas dari dampak yang disebabkan, untuk itu mari kita jaga kebersihan lingkungan dari sampah,” ajak Fairid. (pra/ans/KOL)
PALANGKA RAYA – Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin menyayangkan masih ada warga yang kurang peduli terhadap kebersihan lingkungannya. Beberapa tempat di pinggiran jalan kota maupun perumahan, masih terlihat tumpukan sampah yang berserakan.
Padahal kata Fairid, sosialisasi dan imbauan sudah sering dilakukan oleh pemerintah. Baik itu melalui spanduk, baleho, hingga media sosial (medsos). Namun sayangnya, masih saja ada warga yang tidak perduli terhadap kebersihan dan kesehatan lingkungannya.
“Saya harap kesadaran warga semakin ditingkatkan peduli akan kebersihan lingkungannya. Apalagi saat ini sering turun hujan, dikhawatirkan akan menimbulkan bibit penyakit,” kata Fairid, Minggu (4/9).
Dalam mengatasi permasalahan sampah, orang momor satu di Kota Cantik Palangka Raya ini menilai tidak akan optimal jika hanya mengandalkan upaya dari pemerintah. Peran serta kesadaran masyarakat menurutnya sangat membantu mengatasi permasalahan ini.
“Sadar akan kebersihan dapat dimulai dari hal kecil dalam keluarga. Secara tidak langsung kita telah bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan,” ujarnya.
Dengan kawasan lingkungan yang bersih, Wali kota yakin masyarakat akan terbebas dari penularan penyakit serta dampak negatif lainnya. Besar harapan Fairid, pola pikir masyarakat yang masih sembarangan membuang sampah tidak pada tempatnya, dapat ditinggalkan.
“Ini harus dipahami. Gerakan sadar kebersihan memang penting untuk diterapkan. Masyarakat pun terbebas dari dampak yang disebabkan, untuk itu mari kita jaga kebersihan lingkungan dari sampah,” ajak Fairid. (pra/ans/KOL)
