Selasa, Mei 6, 2025
26.2 C
Palangkaraya

Inflasi Palangka Raya Terkendali, Harga Cabai dan Tomat Turun Signifikan

PALANGKA RAYA – Inflasi di Kota Palangka Raya pada awal Mei 2025 tercatat masih dalam kondisi aman dan terkendali. Pemerintah Kota menilai stabilitas harga kebutuhan pokok tetap terjaga meski terdapat fluktuasi pada beberapa komoditas.

Hal ini disampaikan Wakil Wali Kota Palangka Raya, Achmad Zaini usai mengikuti rakor inflasi secara daring di Ruang Command Center Kantor Wali Kota Palangka Raya, Jalan Tjilik Riwut, Senin (5/5/2025).

Wakil Wali Kota Palangka Raya, Achmad Zaini mengungkapkan, inflasi tahunan (year-on-year) berada di angka 0,95 persen, sementara inflasi bulanan (month-to-month) tercatat sebesar 0,67 persen. “Alhamdulillah, inflasi kita masih terkendali. Kalau dibandingkan dengan bulan lalu, posisi kita sekarang 0,67 persen,” ujarnya.

Baca Juga :  Gubernur Dukung Nuryakin Maju Pilkada Mura

Ia menjelaskan, meskipun harga daging ayam ras, bawang merah, dan bawang putih mengalami kenaikan, mayoritas komoditas lainnya justru mengalami penurunan harga. Penurunan harga paling signifikan terjadi pada cabai rawit merah yang turun hingga Rp20.000 per kilogram. Cabai merah keriting dan cabai rawit biasa turun Rp10.000, sementara harga tomat juga terkoreksi sebesar Rp3.000 per kilogram.

“Yang naik ada tiga komoditas, daging ayam ras, bawang merah, bawang putih. Sedangkan yang turun tadi seluruh cabai, kemudian tomat,” jelasnya.

Di tengah lonjakan inflasi yang terjadi di sejumlah wilayah lain di Kalimantan, termasuk Tanjung di Kalimantan Selatan yang mencatatkan kenaikan tertinggi, sedangkan kondisi di Palangka Raya tetap stabil. Pemerintah setempat menilai hal ini sebagai hasil dari pengawasan dan pengendalian harga yang konsisten di pasar-pasar lokal. (mut/ans)

Baca Juga :  Ajak Masyarakat Menuju Smart City

PALANGKA RAYA – Inflasi di Kota Palangka Raya pada awal Mei 2025 tercatat masih dalam kondisi aman dan terkendali. Pemerintah Kota menilai stabilitas harga kebutuhan pokok tetap terjaga meski terdapat fluktuasi pada beberapa komoditas.

Hal ini disampaikan Wakil Wali Kota Palangka Raya, Achmad Zaini usai mengikuti rakor inflasi secara daring di Ruang Command Center Kantor Wali Kota Palangka Raya, Jalan Tjilik Riwut, Senin (5/5/2025).

Wakil Wali Kota Palangka Raya, Achmad Zaini mengungkapkan, inflasi tahunan (year-on-year) berada di angka 0,95 persen, sementara inflasi bulanan (month-to-month) tercatat sebesar 0,67 persen. “Alhamdulillah, inflasi kita masih terkendali. Kalau dibandingkan dengan bulan lalu, posisi kita sekarang 0,67 persen,” ujarnya.

Baca Juga :  Gubernur Dukung Nuryakin Maju Pilkada Mura

Ia menjelaskan, meskipun harga daging ayam ras, bawang merah, dan bawang putih mengalami kenaikan, mayoritas komoditas lainnya justru mengalami penurunan harga. Penurunan harga paling signifikan terjadi pada cabai rawit merah yang turun hingga Rp20.000 per kilogram. Cabai merah keriting dan cabai rawit biasa turun Rp10.000, sementara harga tomat juga terkoreksi sebesar Rp3.000 per kilogram.

“Yang naik ada tiga komoditas, daging ayam ras, bawang merah, bawang putih. Sedangkan yang turun tadi seluruh cabai, kemudian tomat,” jelasnya.

Di tengah lonjakan inflasi yang terjadi di sejumlah wilayah lain di Kalimantan, termasuk Tanjung di Kalimantan Selatan yang mencatatkan kenaikan tertinggi, sedangkan kondisi di Palangka Raya tetap stabil. Pemerintah setempat menilai hal ini sebagai hasil dari pengawasan dan pengendalian harga yang konsisten di pasar-pasar lokal. (mut/ans)

Baca Juga :  Ajak Masyarakat Menuju Smart City

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/