PALANGKA RAYA– Ketua Harian Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kota Palangka Raya, Emi Abriyani memprediksi 10 hari pascalebaran nantinya akan terjadi penurunan kasus Covid-19. Pasalnya, capaian vaksinasi sudah sangat baik dan kesadaran masyarakat sudah cukup baik dalam penerapan prokes Covid-19.
“Prediksi kita untuk tim satgas untuk selang libur 10 hari pascalibur lebaran ini, kasus Covid-19 di Kota Palangka Raya mengalami penurunan. Artinya paling hanya ada 1 atau 2 orang saja yang terkonfirmasi Covid-19,” katanya kepada awak media di Kantor Wali Kota Palangka Raya, Senin (9/5).
Meski begitu, pihaknya berharap kasus Covid-19 saat libur tersebut tidak meningkat signifikan. Hal yang menjadi penyebabnya, sebut Emi karena capaian vaksin Covid-19 dosis satu dua, dan tiga di Kota Palangka Raya yang baik.
Selain itu, lanjutnya, kepatuhan memakai masker bagi masyarakat masih bagus dalam penerapannya. Sementara itu, selama libur lebaran, pengawasan yang dilakukan Tim Satgas Covid-19 setempat tetap dilakukan. Pihaknya melakukan pengawasan di objek wisata dengan membagikan masker dan mengingatkan warga agar patuh terhadap protokol kesehatan.
Pihaknya beserta pemerintah provinsi dan kepolisian juga membuka gerai vaksin di beberapa titik. Dengan itu, pemudik yang belum melakukan vaksin bisa mendatangi gerai vaksin tersebut. “Dari capaian vaksin dosis 1 sudah diatas 100 persen, dan dosis kedua mencapai 100 persen serya dosis ketiga mencapai 30 persen, karena itu memang yang dipersyaratkan dari pusat,” terangnya. (hfz/ans/ko)
PALANGKA RAYA– Ketua Harian Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kota Palangka Raya, Emi Abriyani memprediksi 10 hari pascalebaran nantinya akan terjadi penurunan kasus Covid-19. Pasalnya, capaian vaksinasi sudah sangat baik dan kesadaran masyarakat sudah cukup baik dalam penerapan prokes Covid-19.
“Prediksi kita untuk tim satgas untuk selang libur 10 hari pascalibur lebaran ini, kasus Covid-19 di Kota Palangka Raya mengalami penurunan. Artinya paling hanya ada 1 atau 2 orang saja yang terkonfirmasi Covid-19,” katanya kepada awak media di Kantor Wali Kota Palangka Raya, Senin (9/5).
Meski begitu, pihaknya berharap kasus Covid-19 saat libur tersebut tidak meningkat signifikan. Hal yang menjadi penyebabnya, sebut Emi karena capaian vaksin Covid-19 dosis satu dua, dan tiga di Kota Palangka Raya yang baik.
Selain itu, lanjutnya, kepatuhan memakai masker bagi masyarakat masih bagus dalam penerapannya. Sementara itu, selama libur lebaran, pengawasan yang dilakukan Tim Satgas Covid-19 setempat tetap dilakukan. Pihaknya melakukan pengawasan di objek wisata dengan membagikan masker dan mengingatkan warga agar patuh terhadap protokol kesehatan.
Pihaknya beserta pemerintah provinsi dan kepolisian juga membuka gerai vaksin di beberapa titik. Dengan itu, pemudik yang belum melakukan vaksin bisa mendatangi gerai vaksin tersebut. “Dari capaian vaksin dosis 1 sudah diatas 100 persen, dan dosis kedua mencapai 100 persen serya dosis ketiga mencapai 30 persen, karena itu memang yang dipersyaratkan dari pusat,” terangnya. (hfz/ans/ko)
