PALANGKA RAYA-Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya mengadakan rapat penanganan genangan air di Kota Palangka Raya yang dipimpin oleh Staf Ahli Wali Kota Palangka Raya, beberapa waktu lalu.
Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin mengungkapkan, dari rapat yang diikuti oleh camat dan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang tergabung dalam Satuan Tugas impun tersebut dihasilkan sejumlah keputusan. Di antaranya para Camat dan Lurah diminta berkoordinasi dengan para Rukun Tetangga (RT), Rukun Warga (RW), Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) kelurahan dan Karang Taruna untuk mengajak masyarakat kembali meaktifkan kerja bakti.
“Pandemi Covid – 19 mulai menurun, jadi saya minta lurah dan camat bisa mengajak masyarakatnya kembali melakukan kegiatan – kegiatan positif seperti melakukan kerja bakti di lingkungannya masing-masing,” ungkapnya kemarin.
Lebih lanjut Fairid menyampaikan, agar upaya pengaktifan kembali kerja bakti di masing – masing lingkungan. Lurah dan camat juga harus di dukung oleh OPD teknis yang tergabung dalam Satgas Simpun.
Untuk mensosialisasikan kerja bakti ataupun imbauan agar masyarakat bisa membersihkan menjaga dan tidak membuang sampah pada saluran air baik primer, sekunder, tersier dan drainase.
“Mari kita bersama – sama cegah terjadinya genangan air di Kota Palangka Raya, dengan cara aktif melakukan kegiatan kerja bakti dan gotong royong membersihkan saluran air di masing-masing pemukiman,” ajaknya. (ahm/ans/ko)
PALANGKA RAYA-Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya mengadakan rapat penanganan genangan air di Kota Palangka Raya yang dipimpin oleh Staf Ahli Wali Kota Palangka Raya, beberapa waktu lalu.
Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin mengungkapkan, dari rapat yang diikuti oleh camat dan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang tergabung dalam Satuan Tugas impun tersebut dihasilkan sejumlah keputusan. Di antaranya para Camat dan Lurah diminta berkoordinasi dengan para Rukun Tetangga (RT), Rukun Warga (RW), Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) kelurahan dan Karang Taruna untuk mengajak masyarakat kembali meaktifkan kerja bakti.
“Pandemi Covid – 19 mulai menurun, jadi saya minta lurah dan camat bisa mengajak masyarakatnya kembali melakukan kegiatan – kegiatan positif seperti melakukan kerja bakti di lingkungannya masing-masing,” ungkapnya kemarin.
Lebih lanjut Fairid menyampaikan, agar upaya pengaktifan kembali kerja bakti di masing – masing lingkungan. Lurah dan camat juga harus di dukung oleh OPD teknis yang tergabung dalam Satgas Simpun.
Untuk mensosialisasikan kerja bakti ataupun imbauan agar masyarakat bisa membersihkan menjaga dan tidak membuang sampah pada saluran air baik primer, sekunder, tersier dan drainase.
“Mari kita bersama – sama cegah terjadinya genangan air di Kota Palangka Raya, dengan cara aktif melakukan kegiatan kerja bakti dan gotong royong membersihkan saluran air di masing-masing pemukiman,” ajaknya. (ahm/ans/ko)
