PALANGKA RAYA – Kebakaran dan bahaya lainnya kerap mengintai masyarakat, sehingga melalui Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Palangka Raya pemerintah hadir untuk membantu dan memberikan keselamatan masyarakat. Untuk meningkatkan kemampuan penyelamatan DPKP Kota Palangka Raya melakukan kegiatan Pembinaan dan Peningkatan Keterampilan Aparatur dan Relawan Pemadam Kebakaran (Redkar) Kota Palangka Raya Tahun 2024.
Kegiatan yang berlangsung di kantor DPKP, Jalan Diponegoro ini secara langsung dibuka oleh Pj Wali Kota Palangka Raya Dr Hera Nugrahayu, Kamis (19/9).
Dalam wawancara Hera menyampaikan kegiatan ini sangat penting. Terutama untuk memperkuat kesiapan petugas dalam menghadapi potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang sering terjadi setiap tahun. Kegiatan pembinaan ini diikuti oleh aparatur dan relawan yang tergabung dalam tim tanggap darurat 112. Fokus dari pelatihan ini adalah untuk meningkatkan keterampilan dalam pemadaman kebakaran dan evakuasi korban, terutama dalam situasi darurat yang sering terjadi di wilayah Palangka Raya.
“Kegiatan ini sangat strategis mengingat setiap tahun kita menghadapi kebakaran hutan dan lahan (karhutla), sehingga mereka harus dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan yang memadai,” ujarnya.
Di tempat yang sama Kepala DPKP Kota Palangka Raya Gloriana Aden menegaskan, pembinaan ini merupakan agenda rutin untuk meningkatkan kapasitas teknis para relawan. Pelatihan ini akan berlangsung selama 120 menit, mencakup simulasi teknik pemadaman kebakaran dan evakuasi korban. Relawan diharapkan mampu mengaplikasikan keterampilan yang mereka dapatkan untuk menghadapi berbagai kondisi darurat di masa mendatang.
“Intinya adalah pembinaan dari Dinas Damkar dan Penyelamatan sebagai OPD pembina relawan di Kota Palangkaraya. Hari ini, pelatihan diikuti oleh kurang lebih 100 orang relawan,” katanya. (mut/ans)