Jumat, November 22, 2024
31.2 C
Palangkaraya

BPBD Normalisasi Drainase di Dua Titik

PALANGKA RAYA-Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kota Palangka Raya mendapatkan laporan dari salah satu warga, H Iwan,  saluran air atau drainase di daerahnya tersumbat, Selasa (28/6).

Melihat hal tersebut TRC BPBD Kota Palangka Raya langsung menuju lokasi terlapor di Jalan Pangeran Samudera III untuk mengidentiȀ kasi penyebab serta melakukan penanganan Drainase tersumbat.

Kepala BPBD Kota Palangka Raya Emi Abriyani mengatakan, berdasarkan hasil identifikasi parit tersebut tersumbat oleh beberapa benda seperti sampah plastik dan sampah botol yang membuat lorong drainase tertutup.

“Maka dari itu kami melakukan upaya penyemprotan saluran drainase dengan tekanan air cukup tinggi untuk membantu mendorong sampah tersebut bisa terurai kemudian sampah tersebut kita bersihkan,” ungkapnya kemarin

Baca Juga :  Kelurahan Panarung Aktif Tracing dan Sosialisasi Prokes

Sambungnya, selain di Jalan Pangeran Samudera III, pihaknya juga melakukan normalisasi saluran drainase yang ada di komplek pasar Kahayan yang juga mengalami masalah buntu atau tersumbat.

Di daerah Pasar Kahayan ini, drainasenya tersumbat dikarenakan adanya sedimen seperti tanah lumpur, plastik dan juga dedaunan yang membuat drainase ini fungsinya terganggu, sehingga di ambil langkah normalisasi.

“Merawat Drainase ini tidak bisa dilakukan hanya oleh pemerintah saja akan tetapi peran masyarakat untuk menjaga kebersihannya pun perlu dilakukan, intinya sinergi dalam menjaga kebersihan lingkungan,” terangnya. (ahm/ans/ko)

PALANGKA RAYA-Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kota Palangka Raya mendapatkan laporan dari salah satu warga, H Iwan,  saluran air atau drainase di daerahnya tersumbat, Selasa (28/6).

Melihat hal tersebut TRC BPBD Kota Palangka Raya langsung menuju lokasi terlapor di Jalan Pangeran Samudera III untuk mengidentiȀ kasi penyebab serta melakukan penanganan Drainase tersumbat.

Kepala BPBD Kota Palangka Raya Emi Abriyani mengatakan, berdasarkan hasil identifikasi parit tersebut tersumbat oleh beberapa benda seperti sampah plastik dan sampah botol yang membuat lorong drainase tertutup.

“Maka dari itu kami melakukan upaya penyemprotan saluran drainase dengan tekanan air cukup tinggi untuk membantu mendorong sampah tersebut bisa terurai kemudian sampah tersebut kita bersihkan,” ungkapnya kemarin

Baca Juga :  Kelurahan Panarung Aktif Tracing dan Sosialisasi Prokes

Sambungnya, selain di Jalan Pangeran Samudera III, pihaknya juga melakukan normalisasi saluran drainase yang ada di komplek pasar Kahayan yang juga mengalami masalah buntu atau tersumbat.

Di daerah Pasar Kahayan ini, drainasenya tersumbat dikarenakan adanya sedimen seperti tanah lumpur, plastik dan juga dedaunan yang membuat drainase ini fungsinya terganggu, sehingga di ambil langkah normalisasi.

“Merawat Drainase ini tidak bisa dilakukan hanya oleh pemerintah saja akan tetapi peran masyarakat untuk menjaga kebersihannya pun perlu dilakukan, intinya sinergi dalam menjaga kebersihan lingkungan,” terangnya. (ahm/ans/ko)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/