Jumat, November 22, 2024
24.1 C
Palangkaraya

Kelola Danau secara Efektif dan Berkelanjutan

PALANGKA RAYA – Kota Palangka Raya memiliki daerah perairan atau danau yang cukup luas, untuk mengelola danau ini maka diperlukan rencana strategi agar dapat digunakan, dimanfaatkan dan dijaga secara maksimal dan efektif.

Pemko Palangka Raya melalui dinas perikanan menggelar Focus Group Discussion (FGD) terkait pengelolaan Danau Oxbow, yang dilaksanakan bersama perwakilan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) serta tim peneliti dari Jepang. FGD ini berlangsung di ruang Peteng Karuhei I, Kantor Wali Kota Palangka Raya, Jalan Tjilik Riwut, Rabu (28/8/2024).

Pj Wali Kota Palangka Raya Dr Hera Nugrahayu yang secara langsung hadir menyampaikan, danau adalah aset berharga yang harus dikelola secara efektif dan berkelanjutan. Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi dan inovasi dalam menangani berbagai tantangan, termasuk masalah pencemaran dan penurunan kualitas air.

Baca Juga :  Bahu-membahu Cegah Karhutla

“Kita harus memandang danau sebagai aset yang tak ternilai bagi kota ini. Tidak hanya dari segi lingkungan, tetapi juga sebagai sumber penghidupan dan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

Melalui FGD ini, lanjutnya, harus solusi inovatif dan pendekatan baru, baik melalui teknologi maupun peran aktif masyarakat, dalam menjaga danau tetap sehat dan bermanfaat.

Hera mengatakan Kota Palangka Raya memerlukan berbagai perspektif dan saran dari para ahli serta pihak terkait, untuk meningkatkan kualitas pengelolaan danau di Palangka Raya. Maka diharapkan hasil dari diskusi ini dapat menjadi dasar bagi kebijakan yang lebih efektif, serta pelaksanaan program-program yang mendukung keberlanjutan danau.

Danau Oxbow, yang juga dikenal sebagai danau tapal kuda, merupakan danau kecil berbentuk U yang terbentuk dari sisa-sisa saluran sungai berkelok-kelok. Danau ini memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai destinasi wisata dan sumber daya alam penting bagi Kota Palangka Raya. (mut/ans)

Baca Juga :  Karhutla Meningkat, Hera Minta Masyarakat Waspada

PALANGKA RAYA – Kota Palangka Raya memiliki daerah perairan atau danau yang cukup luas, untuk mengelola danau ini maka diperlukan rencana strategi agar dapat digunakan, dimanfaatkan dan dijaga secara maksimal dan efektif.

Pemko Palangka Raya melalui dinas perikanan menggelar Focus Group Discussion (FGD) terkait pengelolaan Danau Oxbow, yang dilaksanakan bersama perwakilan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) serta tim peneliti dari Jepang. FGD ini berlangsung di ruang Peteng Karuhei I, Kantor Wali Kota Palangka Raya, Jalan Tjilik Riwut, Rabu (28/8/2024).

Pj Wali Kota Palangka Raya Dr Hera Nugrahayu yang secara langsung hadir menyampaikan, danau adalah aset berharga yang harus dikelola secara efektif dan berkelanjutan. Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi dan inovasi dalam menangani berbagai tantangan, termasuk masalah pencemaran dan penurunan kualitas air.

Baca Juga :  Bahu-membahu Cegah Karhutla

“Kita harus memandang danau sebagai aset yang tak ternilai bagi kota ini. Tidak hanya dari segi lingkungan, tetapi juga sebagai sumber penghidupan dan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

Melalui FGD ini, lanjutnya, harus solusi inovatif dan pendekatan baru, baik melalui teknologi maupun peran aktif masyarakat, dalam menjaga danau tetap sehat dan bermanfaat.

Hera mengatakan Kota Palangka Raya memerlukan berbagai perspektif dan saran dari para ahli serta pihak terkait, untuk meningkatkan kualitas pengelolaan danau di Palangka Raya. Maka diharapkan hasil dari diskusi ini dapat menjadi dasar bagi kebijakan yang lebih efektif, serta pelaksanaan program-program yang mendukung keberlanjutan danau.

Danau Oxbow, yang juga dikenal sebagai danau tapal kuda, merupakan danau kecil berbentuk U yang terbentuk dari sisa-sisa saluran sungai berkelok-kelok. Danau ini memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai destinasi wisata dan sumber daya alam penting bagi Kota Palangka Raya. (mut/ans)

Baca Juga :  Karhutla Meningkat, Hera Minta Masyarakat Waspada

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/