Pj Sekda Pimpin Rakor Teknis Indikator SPM di Kalteng
PALANGKA RAYA – Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Tengah H Nuryakin membuka rapat koordinasi teknis (Rakortek) indikator standar pelayanan minimal (SPM) pendidikan Kalteng tahun 2022 di Hotel M Bahalap Palangka Raya, Kamis (31/3).
Nuryakin menyebutkan, bahwa pertemuan itu untuk menyusun, menyepakati serta merumuskan kebijakan-kebijakan terkait target indikator kinerja SPM pemerintah daerah masing-masing.
“Selain itu juga dukungan pemerintah daerah terhadap program dalam rangka pencapaian target indikator SPM yang disepakati, sehingga menjadi skala prioritas untuk dimasukan ke dalam penyusunan rencana kerja tahun 2023,” katanya.
Nuryakin mengajak berbagai pihak selaku pemangku kepentingan, terlebih pemerintah kabupaten/kota di Kalteng dapat menselaraskan, menyinkronkan serta menyepakati indikator yang telah dimasukan dalam usulan melalui sistem informasi perencanaan pembangunan daerah (SIPPD).
“Pemprov Kalteng mendorong agar indikator kinerja urusan pendidikan memperoleh fokus dan perhatian bersama dalam rangka pemenuhan SPM di bidang pendidikan,” katanya.
Selain itu, rakor ini sebagai upaya strategis dalam menyikapi isu-isu strategis terkait pemenuhan SPM urusan pendidikan, baik isu strategis nasional maupun isu-isu strategis daerah yang menjadi program strategis daerah di tahun 2023 sesuai RPJMD 2023-2026. Saat ini masih banyak hal dan tantangan yang dihadapi dalam urusan peningkatan sumber daya manusia.
“Selaku pemerintah daerah dan para pemangku kepentingan bidang pendidikan agar dapat bekerja lebih keras melakukan berbagai upaya meningkatkan kemajuan pembangunan bidang pendidikan,” pungkasnya. (abw/ens/ko)
Pj Sekda Pimpin Rakor Teknis Indikator SPM di Kalteng
PALANGKA RAYA – Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Tengah H Nuryakin membuka rapat koordinasi teknis (Rakortek) indikator standar pelayanan minimal (SPM) pendidikan Kalteng tahun 2022 di Hotel M Bahalap Palangka Raya, Kamis (31/3).
Nuryakin menyebutkan, bahwa pertemuan itu untuk menyusun, menyepakati serta merumuskan kebijakan-kebijakan terkait target indikator kinerja SPM pemerintah daerah masing-masing.
“Selain itu juga dukungan pemerintah daerah terhadap program dalam rangka pencapaian target indikator SPM yang disepakati, sehingga menjadi skala prioritas untuk dimasukan ke dalam penyusunan rencana kerja tahun 2023,” katanya.
Nuryakin mengajak berbagai pihak selaku pemangku kepentingan, terlebih pemerintah kabupaten/kota di Kalteng dapat menselaraskan, menyinkronkan serta menyepakati indikator yang telah dimasukan dalam usulan melalui sistem informasi perencanaan pembangunan daerah (SIPPD).
“Pemprov Kalteng mendorong agar indikator kinerja urusan pendidikan memperoleh fokus dan perhatian bersama dalam rangka pemenuhan SPM di bidang pendidikan,” katanya.
Selain itu, rakor ini sebagai upaya strategis dalam menyikapi isu-isu strategis terkait pemenuhan SPM urusan pendidikan, baik isu strategis nasional maupun isu-isu strategis daerah yang menjadi program strategis daerah di tahun 2023 sesuai RPJMD 2023-2026. Saat ini masih banyak hal dan tantangan yang dihadapi dalam urusan peningkatan sumber daya manusia.
“Selaku pemerintah daerah dan para pemangku kepentingan bidang pendidikan agar dapat bekerja lebih keras melakukan berbagai upaya meningkatkan kemajuan pembangunan bidang pendidikan,” pungkasnya. (abw/ens/ko)
