Sabtu, November 23, 2024
23.7 C
Palangkaraya

Harus Terus Bersinergi, Harapan Gubernur kepada Pemerintah Kabupaten Kota dan Provinsi di Kalteng

PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah H Sugianto Sabran mengatakan, untuk melakukan penanganan kepada masyarakat yang terdampka banjir di Bumi Tambun Bungai, perlu sinergitas bersama pemerintah provinsi, kabupaten kota, dan unsur lainnya.

Saat mengunjungi warga terdampak banjir di Kota Palangka Raya, gubernur memberikan empati, khususnya para pedagang pasar yang berjualan.

Selain menyerahkan bantuan sembako dan obat-obatan secara langsung, gubernur juga memborong jualan pedagang sebagai bentuk perhatian dan kepeduliannya kepada masyarakat yang masih tetap bersemangat mencari nafkah kedati di tengah musibah banjir.

Karena ratusan jiwa terdampak banjir akibat tingginya curah hujan beberapa hari belakangan, maka gubernur mengimbau pemerintah agar selalu siap.

“Tidak ada kata tidak siap bagi pemerintah di setiap jenjang dan kewenangannya untuk menangani bencana. Pemerintah harus hadir di tengah rakyatnya, karena itu adalah kewajiban sebagai pelayan yang sesungguhnya. Karena masyarakat tengah mengalami kesusahan,” tuturnya.

Baca Juga :  Bappedalitbang Rakor Rencana Aksi Nasional HAM

Menurut gubernur, langkah jangka pendek pemerintah adalah penanganan dampak banjir yakni dengan memberikan bantuan bahan pokok bagi warga terdampak serta menyediakan tempat pengungsian sementara dan dapur umum serta bantuan mendasar.

Namun jangka panjang, harus ada upaya komprehensif pengkajian akar permasalahan penyebab banjir selain disebabkan curah hujan. Sehingga musibah seperti ini tidak terjadi lagi di masa yang akan datang, karena akan menyulitkan masyarakat. (nue/ens)

PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah H Sugianto Sabran mengatakan, untuk melakukan penanganan kepada masyarakat yang terdampka banjir di Bumi Tambun Bungai, perlu sinergitas bersama pemerintah provinsi, kabupaten kota, dan unsur lainnya.

Saat mengunjungi warga terdampak banjir di Kota Palangka Raya, gubernur memberikan empati, khususnya para pedagang pasar yang berjualan.

Selain menyerahkan bantuan sembako dan obat-obatan secara langsung, gubernur juga memborong jualan pedagang sebagai bentuk perhatian dan kepeduliannya kepada masyarakat yang masih tetap bersemangat mencari nafkah kedati di tengah musibah banjir.

Karena ratusan jiwa terdampak banjir akibat tingginya curah hujan beberapa hari belakangan, maka gubernur mengimbau pemerintah agar selalu siap.

“Tidak ada kata tidak siap bagi pemerintah di setiap jenjang dan kewenangannya untuk menangani bencana. Pemerintah harus hadir di tengah rakyatnya, karena itu adalah kewajiban sebagai pelayan yang sesungguhnya. Karena masyarakat tengah mengalami kesusahan,” tuturnya.

Baca Juga :  Bappedalitbang Rakor Rencana Aksi Nasional HAM

Menurut gubernur, langkah jangka pendek pemerintah adalah penanganan dampak banjir yakni dengan memberikan bantuan bahan pokok bagi warga terdampak serta menyediakan tempat pengungsian sementara dan dapur umum serta bantuan mendasar.

Namun jangka panjang, harus ada upaya komprehensif pengkajian akar permasalahan penyebab banjir selain disebabkan curah hujan. Sehingga musibah seperti ini tidak terjadi lagi di masa yang akan datang, karena akan menyulitkan masyarakat. (nue/ens)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/