PULANG PISAU-Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pulang Pisau dr Pande Putu Gina mengungkapkan, keberhasilan Posyandu dalam memberdayakan masyarakat untuk meningkatkan derajat kesehatan bayi dan balita, dikembangkan juga model posyandu yang sama bagi sasaran anak remaja.
“Posyandu remaja diharapkan menjadi sebuah wadah untuk memfasilitasi remaja dalam memahami permasalahan kesehatan mereka. Memperluas jangkauan Puskesmas PKPR dalam memberikan pelayanan promotif dan preventif kepada sasaran remaja, terutama bagi remaja di daerah yang memiliki keterbatasan akses maupun hambatan geografis,” kata Pande.
Kegiatan Pelayanan kesehatan remaja di Posyandu merupakan kegiatan pelayanan kesehatan yang peduli remaja mencakup upaya promotif dan preventif yang meliputi pendidikan keterampilan hidup sehat, kesehatan reproduksi remaja, kesehatan jiwa, dan pencegahan penyalahgunaan NAPZA, gizi, aktifitas fisik, pencegahan penyakit tidak menular (PTM) dan pencegahan kekerasan pada remaja.
Dengan berbagai permasalahan itu, lanjut dia, maka diadakan workshop untuk meningkatkan kapasitas kader kesehatan, dalam hal ini kader kesehatannya adalah siswa/remaja
menyelenggarakan pelayanan kesehatan bagi usia produktif.
“Yakni melalui kegiatan Workshop Kader Pelayanan Bagi Usia Produktif di Wilayah Puskesmas Jabiren Tingkat Kabupaten Pulang Pisau tahun 2023,” kata Pande. (art)
PULANG PISAU-Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pulang Pisau dr Pande Putu Gina mengungkapkan, keberhasilan Posyandu dalam memberdayakan masyarakat untuk meningkatkan derajat kesehatan bayi dan balita, dikembangkan juga model posyandu yang sama bagi sasaran anak remaja.
“Posyandu remaja diharapkan menjadi sebuah wadah untuk memfasilitasi remaja dalam memahami permasalahan kesehatan mereka. Memperluas jangkauan Puskesmas PKPR dalam memberikan pelayanan promotif dan preventif kepada sasaran remaja, terutama bagi remaja di daerah yang memiliki keterbatasan akses maupun hambatan geografis,” kata Pande.
Kegiatan Pelayanan kesehatan remaja di Posyandu merupakan kegiatan pelayanan kesehatan yang peduli remaja mencakup upaya promotif dan preventif yang meliputi pendidikan keterampilan hidup sehat, kesehatan reproduksi remaja, kesehatan jiwa, dan pencegahan penyalahgunaan NAPZA, gizi, aktifitas fisik, pencegahan penyakit tidak menular (PTM) dan pencegahan kekerasan pada remaja.
Dengan berbagai permasalahan itu, lanjut dia, maka diadakan workshop untuk meningkatkan kapasitas kader kesehatan, dalam hal ini kader kesehatannya adalah siswa/remaja
menyelenggarakan pelayanan kesehatan bagi usia produktif.
“Yakni melalui kegiatan Workshop Kader Pelayanan Bagi Usia Produktif di Wilayah Puskesmas Jabiren Tingkat Kabupaten Pulang Pisau tahun 2023,” kata Pande. (art)
