SUKAMARA – Dalam upaya mempercepat program strategis nasional, Penjabat Bupati Sukamara, Rendy Lesmana, bersama pihak Kemenko Bidang Perekonomian melakukan peninjauan langsung ke lapangan terhadap kawasan yang masuk proses perizinan oleh pihak Kementerian Ekonomi. Dari 45 program strategis nasional tahun 2024, salah satunya ada di Kabupaten Sukamara dengan nomor PSN 129.
“Jadi kunjungan dari pihak kementerian di wilayah Kabupaten Sukamara adalah untuk memastikan bahwa lokus kami sudah sesuai dengan proses perizinan yang sedang berjalan, dan saat ini izin usaha kawasan industri ini sedang berproses,” ungkap Rendy.
Dijelaskan Rendy, saat ini kawasan industri yang sudah clear and clean ada lebih kurang 404 Hektar dan sudah APL (Areal Penggunaan Lain), sembari berjalan dan berproses dan akan mempersiapkan untuk yang masih dalam kawasan hutan dengan luasan lebih kurang 3000 Hektar.
“Sementara yang 404 Hektar ini dalam waktu dekat akan ada peran dari Pemerintah Daerah dalam hal perizinan, tentunya sesuai dengan mekanisme yang berlaku,” jelasnya.
Rendy berharap, dengan adanya program strategis nasional yang ada di Kabupaten Sukamara tersebut berdampak pada peningkatan investasi serta mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.
“Program ini diharapkan berdampak pada peningkatan investasi serta pertumbuhan ekonomi daerah, terbukanya peluang usaha dan peluang ekonomi bagi masyarakat yang ada di daerah ini,” tandasnya. (nhz/ans)