SUKAMARA-Bupati Sukamara Windu Subagio, membuka secara resmi Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) XXI dan Festival Seni Qasidah (FSQ) X tingkat Kabupaten Sukamara tahun 2023. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Lapangan Koramil Sukamara.
Penyelenggaraan MTQ ini merupakan wujud untuk membumikan ajaran Al-Qur’an serta menegakkan syiar islam, Al-Qur’an merupakan pedoman hidup yang aktual sepanjang masa dan berisi nilai-nilai luhur, Al-Qur’an mengajak semua manusia untuk bekerja sama dalam ketakwaan dan kebaikan.
“Dalam MTQ dan FSQ ini akan tampil qori dan qoriah, hafiz dan hafizah serta bintang vokalis serta grup hadrah/rebana terbaik dari seluruh kecamatan di Kabupaten Sukamara. MTQ dan FSQ juga sebagai edukasi bagi umat untuk gemar membaca Al-Qur’an, serta lebih mengenal seni qasidah islami di era global saat ini,” kata Windu.
Windu berharap agar hakikat, makna, dan tujuan MTQ dipegang teguh sehingga Al-Qur’an benar-benar diresapi, dihayati, diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.
“MTQ Kabupaten Sukamara harus mampu membumikan Al-Qur’an sehingga lebih dipahami dan dilaksanakan oleh masyarakat kita.Prestasi memang yang utama. Namun yang lebih penting lagi adalah syiar dan dakwah tentang bagaimana membumikan Al-Qur’an, harus menjadikan Al-Qur’an sebagai nafas kita, sebagai pegangan hidup kita yang hakiki, dan sebagai kepribadian kita,” tuturnya.
Sebelumnya, telah disaksikan bersama – sama, pelantikan dewan hakim atau juri MTQ dan FSQ tingkat Kabupaten Sukamara, Windu berharap dalam penyelenggaraan penilaian nantinya, dewan hakim bisa menjalankan tugas dengan sebaik – baiknya, jujur, profesional, netral, bertanggung jawab dan independen.
“Dewan hakim diharapkan selalu berpegang pada pedoman perhakiman, lptq dan lasqi secara penuh melimpahkan tugas dan tanggung jawab penilaian kepada para dewan hakim dan juri dan tidak akan diintervensi oleh pihak manapun dalam melaksanakan penilaian nantinya,” tandasnya.(nhz)