Minggu, November 24, 2024
23.8 C
Palangkaraya

PIN Polio, Langkah Strategis Penyiapan Generasi Emas

SUKAMARA– Sekretaris Daerah (Sekda) Sukamara, Rendy Lasmana, menghadiri langsung kick off Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio, didampingi oleh Kepala Dinas Kesehatan Sukamara, Ari Junita, dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sukamara, M Yunus. Dalam kegiatan tersebut, Rendy secara simbolis memberikan tetes imunisasi polio kepada siswa-siswi TK Pembina 2.

“PIN Polio ini merupakan langkah strategis dalam upaya menyiapkan generasi emas,” kata Rendy.

Rendy menjelaskan bahwa PIN Polio merupakan kegiatan yang diselenggarakan secara nasional. Mengingat polio adalah kasus yang sangat luar biasa yang ditemukan di salah satu provinsi, maka pihaknya menetapkan waktu dan target imunisasi polio di Sukamara secara bersama-sama.

 

“Hari ini, kita melakukan imunisasi polio secara serentak di lima kecamatan yang diberikan kepada anak usia 0-7 tahun. Kami menyebutnya vaksin manis polio, cukup dua tetes saja. Kami berharap untuk generasi emas kita ini tidak ada lagi penyakit polio yang muncul di bumi kita ini,” terangnya.

Baca Juga :  Bupati Cek Kesiapsiagaan Karhutla

PIN Polio 2024 dibagi dalam dua tahap. Tahap pertama dilaksanakan pada Juni 2024 lalu, meliputi enam provinsi yang terkonfirmasi ditemukan kasus polio maupun sekitarnya. Tahap kedua dilaksanakan pada Juli 2024, meliputi 27 provinsi yang dibagi dalam dua putaran dengan jarak dua minggu.

“Ada 9.275 anak yang menjadi target untuk PIN Polio 2024, yang digelar dalam dua putaran, yaitu pada 23 Juli dan pada 6 Agustus untuk putaran kedua. PIN Polio merupakan upaya pemerintah untuk memutus rantai penularan polio dengan mencegah penyebaran virus tersebut demi melindungi anak-anak Indonesia. PIN Polio dilaksanakan dengan memberikan vaksin tetes kepada anak-anak usia 0-7 tahun, karena penyakit ini rawan menyerang anak-anak,” tandasnya. (nhz)

Baca Juga :  Wabup Sukamara Minta Perusahaan Bantu Atasi Stunting

SUKAMARA– Sekretaris Daerah (Sekda) Sukamara, Rendy Lasmana, menghadiri langsung kick off Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio, didampingi oleh Kepala Dinas Kesehatan Sukamara, Ari Junita, dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sukamara, M Yunus. Dalam kegiatan tersebut, Rendy secara simbolis memberikan tetes imunisasi polio kepada siswa-siswi TK Pembina 2.

“PIN Polio ini merupakan langkah strategis dalam upaya menyiapkan generasi emas,” kata Rendy.

Rendy menjelaskan bahwa PIN Polio merupakan kegiatan yang diselenggarakan secara nasional. Mengingat polio adalah kasus yang sangat luar biasa yang ditemukan di salah satu provinsi, maka pihaknya menetapkan waktu dan target imunisasi polio di Sukamara secara bersama-sama.

 

“Hari ini, kita melakukan imunisasi polio secara serentak di lima kecamatan yang diberikan kepada anak usia 0-7 tahun. Kami menyebutnya vaksin manis polio, cukup dua tetes saja. Kami berharap untuk generasi emas kita ini tidak ada lagi penyakit polio yang muncul di bumi kita ini,” terangnya.

Baca Juga :  Bupati Cek Kesiapsiagaan Karhutla

PIN Polio 2024 dibagi dalam dua tahap. Tahap pertama dilaksanakan pada Juni 2024 lalu, meliputi enam provinsi yang terkonfirmasi ditemukan kasus polio maupun sekitarnya. Tahap kedua dilaksanakan pada Juli 2024, meliputi 27 provinsi yang dibagi dalam dua putaran dengan jarak dua minggu.

“Ada 9.275 anak yang menjadi target untuk PIN Polio 2024, yang digelar dalam dua putaran, yaitu pada 23 Juli dan pada 6 Agustus untuk putaran kedua. PIN Polio merupakan upaya pemerintah untuk memutus rantai penularan polio dengan mencegah penyebaran virus tersebut demi melindungi anak-anak Indonesia. PIN Polio dilaksanakan dengan memberikan vaksin tetes kepada anak-anak usia 0-7 tahun, karena penyakit ini rawan menyerang anak-anak,” tandasnya. (nhz)

Baca Juga :  Wabup Sukamara Minta Perusahaan Bantu Atasi Stunting

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/