PALANGKA RAYA-Perayaan Hari Pelanggan Nasional (Harpelnas) yang jatuh pada 4 September, selalu menjadi momen khusus bagi BPJS Ketenagakerjaan untuk hadir lebih dekat dengan peserta BPJAMSOSTEK. Mengusung tema ‘Tulus Melayani, Sebarkan Inspirasi’, BPJS Ketenagakerjaan serentak menghadirkan kemeriahan di seluruh kantor cabang melalui berbagai kegiatan. Tak hanya itu, Harpelnas tahun ini juga dimanfaatkan seluruh jajaran direksi dan dewan pengawas untuk mengunjungi dan mendengar kisah-kisah inspiratif dari peserta yang telah merasakan manfaat perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan.
Hal tersebut dilakukan untuk menegaskan komitmen bahwa layanan yang diberikan BPJS Ketenagakerjaan kian mudah diakses dan manfaatnya berdampak optimal bagi pekerja dan keluarga. Pada Kesempatan kali ini, Anggota Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan M Adityawarman dan Subchan Gatot mengunjungi peserta yang menerima manfaat program jaminan kecelakaan kerja berupa protesa tangan palsu dan return to work (RTW) di Rumah Sakit Primaya Betang Pambelum Palangka Raya, Rabu (4/9).
RTW merupakan program jaminan kecelakaan kerja bertujuan agar tenaga kerja yang mengalami kecelakaan kerja (cacat) atau penyakit akibat bekerja bisa kembali bekerja dan tidak merasa rendah diri. BPJS Ketenagakerjaan bersama RS Primaya Betang Pambelum juga melakukan dialog untuk mendukung program inclusive job center (IJC). Program tersebut bertujuan membangun pasar tenaga kerja inklusif BPJS Ketenagakerjaan yang harapannya mampu memperluas akses lapangan kerja dengan menyediakan sistem peningkatan kapasitas dan pemberi layanan kerja di semua sektor baik pemerintah maupun swasta.
“Ini adalah bukti negara hadir untuk memastikan seluruh pekerja dan keluarganya dapat bekerja dengan aman dan hidup sejahtera. Meski tak dapat menggantikan kehadiran orang tersayang, kami berharap manfaat yang diberikan BPJS Ketenagakerjaan dapat membantu keluarga melanjutkan hidupnya dengan layak dan bebas cemas,” kata Subchan.
Setelah melakukan kunjungan tersebut, kedua anggota dewas mengadakan audiensi dengan Disnakertrans Kalteng, Apindo, REI dan bank kerja sama untuk membahas tentang manfaat layanan tambahan (MLT) perumahan dan hadir dalam kegiatan tersebut peserta yang telah menerima manfaat berupa pinjaman renovasi perumahan.
“Program MLT perumahan ini sebagai dukungan dalam menyukseskan program sejuta rumah dengan tujuan untuk meningkatkan perekonomian dan membuka lapangan kerja serta menjaga pekerja/buruh untuk tujuan meningkatkan kesejahteraan pekerja,” ungkap Anggota Dewas BPJS Ketenagakerjaan Adityawarman. Selain itu pengajuan untuk MLT dapat diakses melalui Jamsostek Mobile (JMO). Peserta dengan mudah mengajukan MLT tanpa harus datang ke kantor cabang atau ke bank penyalur.
Sementara itu Kepala BPJS Ketenagakerjaan Palangka Raya Budi Wahyudi mengucapkan selamat Hari Pelanggan Nasional 2024.
“Semoga dengan beragam layanan yang diberikan BPJS Ketenagakerjaan dapat meningkatkan manfaat kepada peserta,” tutupnya. (kom/abw/b5/aza)
PALANGKA RAYA-Perayaan Hari Pelanggan Nasional (Harpelnas) yang jatuh pada 4 September, selalu menjadi momen khusus bagi BPJS Ketenagakerjaan untuk hadir lebih dekat dengan peserta BPJAMSOSTEK. Mengusung tema ‘Tulus Melayani, Sebarkan Inspirasi’, BPJS Ketenagakerjaan serentak menghadirkan kemeriahan di seluruh kantor cabang melalui berbagai kegiatan. Tak hanya itu, Harpelnas tahun ini juga dimanfaatkan seluruh jajaran direksi dan dewan pengawas untuk mengunjungi dan mendengar kisah-kisah inspiratif dari peserta yang telah merasakan manfaat perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan.
Hal tersebut dilakukan untuk menegaskan komitmen bahwa layanan yang diberikan BPJS Ketenagakerjaan kian mudah diakses dan manfaatnya berdampak optimal bagi pekerja dan keluarga. Pada Kesempatan kali ini, Anggota Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan M Adityawarman dan Subchan Gatot mengunjungi peserta yang menerima manfaat program jaminan kecelakaan kerja berupa protesa tangan palsu dan return to work (RTW) di Rumah Sakit Primaya Betang Pambelum Palangka Raya, Rabu (4/9).
RTW merupakan program jaminan kecelakaan kerja bertujuan agar tenaga kerja yang mengalami kecelakaan kerja (cacat) atau penyakit akibat bekerja bisa kembali bekerja dan tidak merasa rendah diri. BPJS Ketenagakerjaan bersama RS Primaya Betang Pambelum juga melakukan dialog untuk mendukung program inclusive job center (IJC). Program tersebut bertujuan membangun pasar tenaga kerja inklusif BPJS Ketenagakerjaan yang harapannya mampu memperluas akses lapangan kerja dengan menyediakan sistem peningkatan kapasitas dan pemberi layanan kerja di semua sektor baik pemerintah maupun swasta.
“Ini adalah bukti negara hadir untuk memastikan seluruh pekerja dan keluarganya dapat bekerja dengan aman dan hidup sejahtera. Meski tak dapat menggantikan kehadiran orang tersayang, kami berharap manfaat yang diberikan BPJS Ketenagakerjaan dapat membantu keluarga melanjutkan hidupnya dengan layak dan bebas cemas,” kata Subchan.
Setelah melakukan kunjungan tersebut, kedua anggota dewas mengadakan audiensi dengan Disnakertrans Kalteng, Apindo, REI dan bank kerja sama untuk membahas tentang manfaat layanan tambahan (MLT) perumahan dan hadir dalam kegiatan tersebut peserta yang telah menerima manfaat berupa pinjaman renovasi perumahan.
“Program MLT perumahan ini sebagai dukungan dalam menyukseskan program sejuta rumah dengan tujuan untuk meningkatkan perekonomian dan membuka lapangan kerja serta menjaga pekerja/buruh untuk tujuan meningkatkan kesejahteraan pekerja,” ungkap Anggota Dewas BPJS Ketenagakerjaan Adityawarman. Selain itu pengajuan untuk MLT dapat diakses melalui Jamsostek Mobile (JMO). Peserta dengan mudah mengajukan MLT tanpa harus datang ke kantor cabang atau ke bank penyalur.
Sementara itu Kepala BPJS Ketenagakerjaan Palangka Raya Budi Wahyudi mengucapkan selamat Hari Pelanggan Nasional 2024.
“Semoga dengan beragam layanan yang diberikan BPJS Ketenagakerjaan dapat meningkatkan manfaat kepada peserta,” tutupnya. (kom/abw/b5/aza)
