PANGKALAN BUN – PT Kalimantan Sawit Abadi (KSA) entitas perusahan dari PT Sawit Sumbermas Sarana (SSMS) Tbk – Citra Borneo Indah (CBI) Group, menggelar pelatihan bagi perajin purun. Kegiatan sebagai bentuk pemberdayaan ekonomi masyarakat ini dilaksanakan bagi warga Desa Natai Baru, Kecamatan Arut Selatan (Arsel), Kotawaringin Barat, Senin (10/10).
Departement Head CSR PT KSA, Mahesha Lugiana, mengatakan, perusahaan ikut terlibat dalam membantu meningkatkan perekonomian masyarakat sekitarnya. Seperti yang dilakukan Departemen CSR PT KSA sebagai penggagas kegiatan tersebut, agar peserta pelatihan mampu menghasilkan produk yang ramah lingkungan.
Sebab produk berbahan purun, diakui bisa diolah menjadi produk yang ramah lingkungan. Salah satu produk yang bisa diolah dari purun yaitu sedotan yang mudah terurai oleh alam bila selesai digunakan.
Dalam kegiatan pelatihan yang diikuti oleh Kelompok Perajin Purun Karya Bhakti itu, pihaknya juga menyerahkan bantuan alat mekanisasi dan berbagai perangkat lain yang diperlukan guna peningkatan produk purun.
“Kami ingin agar pelatihan ini mampu memberikan ilmu yang lebih bagi masyarakat supaya dapat menghasilkan. Kami berharap mereka dapat mengembangkannya untuk menjadi produk lainnya. Diantaranya adalah anyaman purun yang tentunya memiliki nilai ekonomis tinggi,” katanya.
Sementara itu Kepala Desa (Kades) Natai Raya, Asmiarti mengapresiasi langkah yang dilakukan perusahaan. Menurut dia, dengan memberikan pelatihan bukan hanya dapat memberikan ilmu dalam mengembangkan kerajinan purun, tetapi juga meningkatkannya dari segi ekonomis.
Ia juga berharap kepada semua peserta yang ikut pelatihan, hendaknya dapat mengikuti dengan serius. Sehingga dengan memiliki keterampilan yang baik membuat produk berbahan purun ini, dengan harapannya para peserta nantinya bisa meraih kesuksesan, terutama dalam menambah pendapatan ekonomi.
“Kami ucapkan terimakasih atas perhatian dan bantuan pelatihan yang diberikan oleh PT KSA, CBI Group. Semoga pelatihan ini mampu memberikan manfaat bagi masyarakat Desa Natai Baru,” tandasnya. (kom/son/b5/aza)